Naples (buseronline.com) – Juventus harus menelan kekalahan dalam laga Grande Partita giornata ke-22 Serie A 2024/2025 setelah ditumbangkan Napoli dengan skor 2-1 di Stadio Diego Armando Maradona, Minggu.
Tim tamu sempat unggul lebih dulu melalui gol Randal Kolo Muani di babak pertama. Namun, Napoli bangkit di babak kedua dan membalikkan keadaan lewat gol sundulan Andre-Frank Zambo Anguissa serta penalti Romelu Lukaku.
Pertandingan berlangsung sengit sejak awal. Juventus yang tampil agresif lebih dulu mengancam melalui peluang Kenan Yildiz di menit keenam, namun kiper Napoli, Alex Meret, sukses melakukan penyelamatan gemilang.
Tim tamu kembali mengancam di menit ke-18 lewat tembakan Teun Koopmeiners, tetapi masih melenceng dari sasaran. Napoli yang tertinggal dalam penguasaan bola akhirnya mulai memberikan perlawanan.
Peluang terbaik mereka datang melalui tembakan Stanislav Lobotka di menit ke-39, meski masih melebar dari gawang Juventus. Keunggulan Juventus tercipta di menit ke-43.
Berawal dari bola muntah hasil duel Manuel Locatelli dan Lobotka, Kolo Muani dengan sigap menyambar bola dan melepaskan tembakan voli yang gagal diantisipasi Meret.
Skor 1-0 untuk Juventus bertahan hingga turun minum. Memasuki babak kedua, Napoli langsung tampil agresif. Mereka menyamakan kedudukan di menit ke-57 setelah umpan silang Matteo Politano dari sisi kanan berhasil disundul oleh Anguissa tanpa kawalan ketat.
Sepuluh menit berselang, Juventus mengalami nasib buruk. Locatelli melakukan tekel ceroboh terhadap Scott McTominay di kotak penalti, memaksa wasit menunjuk titik putih.
Romelu Lukaku yang menjadi eksekutor dengan tenang menaklukkan Wojciech Szczesny dan membawa Napoli unggul 2-1. Juventus kesulitan mengembangkan permainan setelah tertinggal.
Sebaliknya, Napoli semakin percaya diri dan terus menekan hingga pertandingan berakhir. Skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang, memastikan kemenangan bagi tim tuan rumah.
Kemenangan ini membuat Napoli semakin nyaman di puncak klasemen dengan koleksi 53 poin, unggul enam angka dari Inter Milan yang memiliki dua pertandingan tunda.
Sementara itu, Juventus harus puas tertahan di peringkat kelima dengan 37 poin. Pelatih Juventus, Thiago Motta mengungkapkan kekecewaannya atas kekalahan ini, terutama karena timnya kehilangan momentum di babak kedua.
Ia juga menyoroti keuntungan Napoli yang memiliki lebih banyak waktu persiapan karena tidak bermain di kompetisi Eropa. Di sisi lain, pelatih Napoli, Antonio Conte, meminta timnya tetap rendah hati meski kini memimpin perburuan gelar Serie A.
Ia menekankan pentingnya menjaga konsistensi hingga akhir musim. Dengan kemenangan ini, Napoli mencatat tujuh kemenangan beruntun di Serie A, semakin memperkuat status mereka sebagai kandidat utama peraih Scudetto musim ini. (R)