Kotagede (buseronline.com) – Pemerintah Kota Yogyakarta bersama TNI Angkatan Udara (AU) menggelar kegiatan sosialisasi bertema Pengenalan Potensi Kedirgantaraan dan Motivasi Bela Negara di Aula SD Muhammadiyah Kleco, Kamis (23/1/2025).
Kegiatan ini bertujuan menanamkan kecintaan terhadap tanah air dan membangun karakter pelajar sejak usia dini.
Wakil Asisten Potensi Dirgantara Kepala Staf Angkatan Udara (Waaspotdirga Kasau), Marsekal Pertama TNI AU Agus Priyanto, hadir sebagai pembicara utama.
Dengan gaya interaktif, ia memberikan motivasi kepada para siswa kelas 4 dan 5, yang terlihat sangat antusias mengikuti materi.
“Saya jadi ingin belajar lebih banyak agar bisa menjadi tentara. Tadi sangat seru dan inspiratif,” ujar Faiz Narendra Setama, salah satu siswa.
Ia mengungkapkan bahwa menjadi tentara adalah cita-citanya karena bisa berkontribusi bagi bangsa sekaligus melihat dunia.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Praja Kota Yunior (Jatayu) yang diinisiasi oleh Satpol PP Kota Yogyakarta. Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat yang ditunjukkan para siswa.
“Program Jatayu ini tidak hanya menanamkan kedisiplinan, tetapi juga membangun rasa cinta tanah air di kalangan pelajar. Ini adalah langkah awal untuk membentuk generasi yang berkarakter kuat,” kata Octo.
Ia juga menambahkan bahwa program Jatayu memiliki visi yang sejalan dengan nilai-nilai yang diusung oleh TNI AU, khususnya dalam memperkuat wawasan kebangsaan dan bela negara.
Marsma TNI AU Agus Priyanto menilai kegiatan ini strategis dalam memberikan wawasan dasar kepada generasi muda mengenai bela negara. Ia berharap sinergi antara TNI AU dan Pemkot Yogyakarta dapat terus dikembangkan sehingga semakin banyak pelajar yang mendapatkan manfaatnya.
“Melalui program ini, kami ingin memberikan bekal pengetahuan dasar yang baik tentang cinta tanah air. Harapannya, anak-anak tumbuh menjadi generasi yang memiliki karakter kuat dan wawasan kebangsaan yang luas,” ujarnya.
Kepala SD Muhammadiyah Kleco, Amirudin, menyambut baik kegiatan ini sebagai langkah penting dalam memberikan wawasan yang lebih luas kepada siswa di luar pendidikan akademik formal.
“Kami sangat senang dengan adanya kegiatan seperti ini. Ini memberikan warna baru bagi pembelajaran siswa, tidak hanya di bidang akademik tetapi juga dari sisi budi pekerti dan wawasan kebangsaan,” ungkapnya.
Amirudin berharap kegiatan ini menjadi awal dari berbagai kolaborasi lain yang mendukung pembentukan generasi muda berkarakter. “Dengan motivasi dan wawasan yang mereka dapatkan hari ini, kami percaya anak-anak akan tumbuh menjadi generasi yang unggul dan cinta tanah air,” tambahnya.
Melalui program ini, para siswa tidak hanya mendapatkan motivasi untuk bercita-cita tinggi tetapi juga dipersiapkan menjadi generasi muda yang disiplin, berkarakter, dan mencintai bangsa. (R)