
Jakarta (buseronline.com) – Pemerintah terus meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dengan membentuk Desk Karhutla. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga guna mencegah serta mengendalikan Karhutla di Indonesia.
Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara dan Kesatuan Bangsa Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), yang diwakili Brigjen TNI Kartika Adi Putranta menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam upaya ini. Pernyataan tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pembentukan Desk Penanggulangan Karhutla di Jakarta, Jumat.
“Diharapkan Pembentukan Desk Karhutla nantinya dapat menguatkan koordinasi dan sinkronisasi kebijakan lintas kementerian/lembaga, meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugas di bidang politik dan keamanan, serta menciptakan kawasan bebas dari ancaman Karhutla,” ujar Brigjen Adi.
Desk Karhutla ini dibentuk sesuai arahan Menko Polhukam, Jenderal Polisi (Purn) Prof Dr Budi Gunawan sebagai bagian dari program kerja Presiden Prabowo Subianto. Sebelumnya, pemerintah telah membentuk tujuh desk lainnya, termasuk Desk Pilkada dan Desk Penanganan Judi Online.
Desk Karhutla akan melibatkan berbagai kementerian dan lembaga, di antaranya Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kejaksaan Agung, Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Pekerjaan Umum (Kementerian PU), serta Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
“Diharapkan masing-masing unsur yang terlibat dapat bersinergi dalam pencegahan dan pengendalian Karhutla melalui koordinasi, evaluasi, serta pelaporan, sehingga tercipta kawasan yang bebas dari Karhutla,” tambah Brigjen Adi.
Pembentukan Desk Karhutla ini menjadi langkah strategis pemerintah dalam mengatasi dampak buruk kebakaran hutan yang sering terjadi di berbagai wilayah Indonesia, terutama saat musim kemarau. Keberhasilan desk ini akan sangat bergantung pada komitmen dan kerja sama semua pihak dalam menjalankan tugasnya secara efektif. (R)