![](https://buseronline.com/wp-content/uploads/2024/11/natal.jpeg)
Jakarta (buseronline.com) – Polri resmi menggelar Operasi Keselamatan Lalu Lintas 2025 yang berlangsung selama 14 hari, mulai Senin (10/2/2025) hingga 23 Februari 2025.
Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas serta menciptakan kondisi jalan yang lebih aman di seluruh Indonesia.
Kakorlantas Polri Brigjen Agus Suryonugroho menyatakan bahwa operasi ini menjadi langkah awal sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, yang akan mengamankan arus mudik dan balik Lebaran.
“Salah satu target dari Operasi Keselamatan ini adalah untuk memastikan agar pengguna jalan tertib berlalu lintas,” ujar Agus saat meninjau jalur di KM 92 Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu.
Dalam inspeksi tersebut, Kakorlantas menemukan sejumlah titik rawan kecelakaan atau black spot, di antaranya di KM 92, KM 93, dan KM 100 Tol Cipularang. Ia menegaskan bahwa titik-titik ini akan menjadi fokus utama pengamanan sebelum dimulainya Operasi Ketupat.
“Kami bersama stakeholder terkait akan terus turun ke lapangan untuk mempersiapkan Operasi Ketupat. Jalur ini cukup panjang dan memiliki beberapa titik rawan yang perlu mendapat perhatian khusus,” tambahnya.
Polri mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas demi menciptakan lingkungan berkendara yang lebih tertib dan aman.
Melalui Operasi Keselamatan 2025 ini, diharapkan kesadaran pengguna jalan meningkat, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan secara signifikan. (R)