28 C
Medan
Kamis, Februari 13, 2025

PHE Laporkan Temuan Sumberdaya Kontingen Terbesar dalam 15 Tahun Terakhir

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – PT Pertamina Hulu Energi (PHE), sebagai Subholding Upstream Pertamina, mencatat penemuan cadangan migas eksplorasi terbesar sejak 2009.

Sepanjang 2024, PHE menemukan sumber daya migas kontijen 2C Recoverable sebesar 652 juta barel setara minyak (MMBOE) atau 1,75 miliar barel setara minyak (BBOE) 2C Inplace, meningkat 34% dibandingkan tahun 2023.

Capaian ini menandai langkah strategis PHE dalam mendukung swasembada energi nasional yang menjadi bagian dari 8 program Asta Cita pemerintah.

Penemuan terbesar berasal dari sumur Tedong (TDG)-001 di Wilayah Kerja Pertamina EP, yang dioperasikan oleh afiliasi PHE, PT Pertamina EP Cepu. Sumur ini mencatat sumber daya 548 bcfg dan 13,51 juta barel kondensat.

Pengeboran sumur Tedong (TDG)-001 merupakan bagian dari eksplorasi di frontier area Indonesia Timur, yang mencakup lima titik utama, yaitu:

East Wolai (EWO)-001

West Wolai (WWO)-001

Julang Emas (JLE)-001

Yaki Emas (YKE)-001

Tedong (TDG)-001

Pengeboran ini bertujuan menguji potensi migas di Batugamping Formasi Minahaki dan Tomori.

Selain itu, struktur Padang Pancuran (PPC)-1 di Sumatra Selatan, dalam Wilayah Kerja Jambi Merang, juga memberikan kontribusi signifikan.

Sumur PPC-1, yang dibor hingga kedalaman 3.750 kaki (1.143 meter), memiliki sumber daya 140,6 MMBOE (2C Recoverable) atau 550 MMBO (2C Inplace).

Eksplorasi di area ini masih akan dilanjutkan dengan 2 hingga 3 pengeboran appraisal.

Sepanjang 2024, PHE telah menyelesaikan 22 pengeboran sumur eksplorasi, serta mencatatkan survei Seismik 2D sepanjang 769 km dan Seismik 3D seluas 4.990 km².

“Keberhasilan ini adalah bukti nyata kerja keras tim eksplorasi PHE serta kolaborasi erat dengan SKK Migas dan Kementerian ESDM. Kami berkomitmen meningkatkan cadangan migas nasional demi mencapai swasembada energi dan ketahanan energi nasional,” ujar Direktur Eksplorasi PHE, Muharram Jaya Panguriseng, dalam Media Gathering PHE 2025, Selasa (11/2/2025).

Muharram menambahkan, temuan ini tidak hanya mendukung ketahanan energi, tetapi juga diharapkan membuka lapangan kerja baru dan mendorong pembangunan infrastruktur di wilayah operasi.

Sebagai bagian dari komitmen ESG (Environmental, Social, and Governance), PHE terus menjalankan operasi hulu migas yang berkelanjutan dan memastikan pencegahan fraud melalui Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001:2016.

Dengan temuan cadangan migas ini, PHE semakin optimistis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan menjaga pasokan energi bagi masa depan Indonesia. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru