Bojonegoro (buseronline.com) – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Bhabinkamtibmas dan Babinsa bersama warga Desa Pejok, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, membantu panen jagung di lahan seluas 0,5 hektare milik Juma’in, seorang petani setempat, pada Minggu.
Panen ini menghasilkan sekitar 7.000 kilogram jagung, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan lokal serta meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah tersebut.
Bhabinkamtibmas Desa Pejok, Aiptu Dali Witoro, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pendampingan TNI-Polri kepada masyarakat dalam sektor pertanian guna menjaga produktivitas dan keberlanjutan hasil panen.
“Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung berbagai program pemerintah, termasuk pendampingan ketahanan pangan. Kami hadir untuk memberikan semangat kepada para petani serta memastikan kegiatan pertanian dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujar Aiptu Dali.
Hal senada disampaikan oleh Babinsa Desa Pejok, Sertu Wantoro, yang menekankan bahwa kerja sama antara TNI-Polri dan masyarakat sangat penting untuk memastikan ketersediaan pangan tetap terjaga.
“Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dengan pendampingan seperti ini, kami berharap para petani semakin termotivasi untuk meningkatkan hasil panen mereka,” katanya.
Juma’in, pemilik lahan, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan. Menurutnya, kehadiran Bhabinkamtibmas dan Babinsa bukan hanya memberikan bantuan teknis, tetapi juga meningkatkan motivasi petani.
“Kami merasa lebih diperhatikan dan didorong untuk terus berusaha meningkatkan hasil panen. Semoga ke depan pertanian di desa kami semakin maju,” ujarnya.
Kegiatan panen ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara petani dan aparat TNI-Polri dapat memberikan dampak positif dalam menjaga ketahanan pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani di daerah pedesaan. (R)