29 C
Medan
Jumat, Februari 21, 2025

Mendikdasmen: Deep Learning Kunci Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menegaskan pentingnya penerapan pendekatan deep learning untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Hal ini disampaikan dalam seminar bertajuk “Implementasi Deep Learning dalam Rangka Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua,” yang diadakan di Auditorium Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA (UHAMKA), Jakarta, pada Senin.

Menteri Mu’ti menjelaskan bahwa deep learning adalah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada pemahaman mendalam dan penerapan konsep secara lebih baik.

Ia menegaskan bahwa deep learning tidak hanya sebatas menghafal atau mengerjakan soal ujian, tetapi mengajak siswa untuk memahami konsep secara menyeluruh dan menghubungkannya dengan disiplin ilmu lain serta kehidupan nyata.

“Kami ingin menciptakan pembelajaran yang tidak hanya mindful, meaningful, dan joyful, tetapi juga dapat membawa perubahan nyata dalam kualitas pendidikan di Indonesia,” ujar Menteri Mu’ti.

Ia menambahkan bahwa dengan penerapan deep learning, pendidikan di Indonesia diharapkan dapat menjadi lebih maju dan mampu menghasilkan generasi yang lebih kritis dan mampu memecahkan masalah.

Mendikdasmen juga menjelaskan bahwa deep learning mendorong siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi, seperti pemecahan masalah dan kolaborasi, serta menemukan makna dari apa yang dipelajari.

Pendekatan ini diyakini dapat mendorong siswa untuk berpikir lebih kritis dan menghubungkan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari.

Dalam penerapannya, deep learning mengutamakan proses kognitif yang mendalam, di mana siswa memproses informasi secara lebih mendalam dan mengaitkannya dengan pengalaman sebelumnya, sesuai dengan prinsip-prinsip psikologi kognitif yang sudah terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.

Rektor UHAMKA, Gunawan Suryoputro, dalam kesempatan yang sama menyampaikan pentingnya bagi seluruh pihak yang terlibat dalam pendidikan, termasuk mahasiswa, dosen, kepala sekolah, dan guru, untuk memahami dan menerapkan konsep deep learning.

Ia berharap seminar ini dapat memberikan wawasan yang lebih dalam kepada peserta agar dapat mengimplementasikan pendekatan ini dengan lebih efektif di sekolah-sekolah.

“Semoga implementasi deep learning ini dapat membawa perubahan positif bagi kualitas pendidikan di Indonesia,” tutup Gunawan. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru