Jakarta (buseronline.com) – Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan program “SEKOLA BLU” sebagai upaya meningkatkan kualitas pengelolaan Badan Layanan Umum (BLU) di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Program ini menjadi forum berbagi pengetahuan bagi pengelola BLU agar dapat mengelola keuangan dan layanan secara lebih profesional dan akuntabel.
Sekretaris Jenderal Kemenag, Kamaruddin Amin, menekankan pentingnya peningkatan tata kelola BLU dalam mendukung pelayanan pendidikan tinggi berbasis keagamaan.
“Kita berharap pengelolaan BLU di PTKIN semakin profesional. Keberhasilan pengelolaan BLU ada di tangan saudara-saudara semua,” ujarnya saat meresmikan “SEKOLA BLU” di Kantor Kemenag, Jakarta, Kamis.
Saat ini, Kemenag memiliki 28 Satuan Kerja (Satker) PTKIN yang telah menerapkan pola keuangan BLU. Untuk memastikan efektivitasnya, Kemenag melakukan pengukuran tingkat kematangan (maturity rating) BLU, yang mencakup aspek keuangan, layanan, kapabilitas internal, inovasi, tata kelola, dan lingkungan.
Menurut Kamaruddin Amin, hasil pengukuran menunjukkan bahwa tingkat kematangan BLU PTKIN masih beragam, tergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengelolanya. Oleh karena itu, “SEKOLA BLU” hadir sebagai solusi untuk meningkatkan kompetensi pengelola BLU.
Program “SEKOLA BLU” dirancang sebagai sesi berbagi pengetahuan (sharing session) dengan berbagai topik, antara lain:
Regulasi terbaru terkait BLU
Studi banding dan praktik terbaik
Strategi pemecahan masalah dalam pengelolaan BLU
Pengembangan unit bisnis BLU
Optimalisasi peran Dewan Pengawas BLU
Kepala Biro Keuangan dan BMN Kemenag, Ahmad Hidayatullah, menyampaikan bahwa program ini akan berlangsung selama enam bulan, mulai Maret hingga Agustus 2025.
“Pertemuan akan diadakan dua kali dalam sebulan. Jadwalnya akan kita atur lebih lanjut,” jelasnya.
Program ini menghadirkan narasumber dari berbagai pihak, termasuk internal Kemenag (pusat dan BLU PTKIN), Direktorat Pembinaan PK BLU Kementerian Keuangan, serta praktisi berpengalaman dalam pengelolaan keuangan BLU.
Dengan adanya “SEKOLA BLU”, diharapkan pengelola BLU di PTKIN dapat meningkatkan kemampuan dalam mengelola keuangan secara lebih transparan, profesional, dan efisien, sehingga kualitas layanan kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan. (R)