Minggu, April 27, 2025
31 C
Medan

Cegah TBC di Lapas, Kemenkes Gelar Skrining dan Pemeriksaan Gratis

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Tangerang (buseronline.com) – Wakil Menteri Kesehatan RI Prof dr Dante Saksono Harbuwono menegaskan bahwa tingkat penularan tuberkulosis (TBC) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) jauh lebih tinggi dibandingkan di lingkungan umum.

Untuk itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan seluruh proses skrining hingga pengobatan berjalan optimal guna menekan penyebaran penyakit ini.

Kemenkes bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemen Imipas), serta Kementerian Sosial (Kemensos) menggelar skrining TBC dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga binaan di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, Banten, Rabu.

Menurut Prof Dante, kondisi lapas yang padat membuat risiko penularan TBC meningkat hingga 10 kali lipat dibandingkan masyarakat umum. “Satu kamar diisi oleh banyak orang. Jika ada satu orang tertular, maka semua penghuni kamar harus diskrining agar bisa segera ditangani,” jelasnya.

Dalam kegiatan ini, sebanyak 218 warga binaan menjalani skrining TBC menggunakan metode Active Case Finding, yang mencakup pemeriksaan rontgen dada dan Tes Cepat Molekuler (TCM) bagi yang dicurigai mengidap TBC.

Selain itu, dilakukan juga pemeriksaan kesehatan gratis melalui paket cepat yang mencakup 10 jenis pemeriksaan, di antaranya skrining merokok, status gizi, tekanan darah, gula darah, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), kanker paru, kesehatan jiwa, dan geriatri.

Mengingat mayoritas warga binaan adalah perempuan, skrining juga mencakup tes IVA untuk deteksi dini kanker serviks, SADARI untuk pemeriksaan payudara, serta tes cepat untuk HIV, Hepatitis B, dan Hepatitis C.

Kepala Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Banten Muhammad Ali Syeh Banna menyatakan bahwa program ini sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit menular di dalam lapas. “Kami berharap kegiatan ini terus berlanjut sebagai langkah deteksi dini demi kesehatan warga binaan,” ujarnya.

Senada dengan itu, Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmi Karim menyoroti masalah kelebihan kapasitas di lapas yang turut mempercepat penyebaran penyakit.

“Dengan kapasitas seharusnya 140 ribu orang, saat ini jumlah penghuni lapas mencapai 280 ribu. Ini membuat penularan penyakit sangat cepat, tidak hanya bagi warga binaan, tetapi juga bagi petugas dan pengunjung,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Veronika Tan menekankan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada kesehatan, tetapi juga sebagai langkah pemberdayaan perempuan.

“Dengan adanya skrining ini, kita ingin memastikan bahwa mereka tetap sehat dan produktif, serta memiliki kesempatan untuk perubahan yang lebih baik,” tuturnya.

Pemerintah terus berkomitmen memastikan hak kesehatan bagi seluruh masyarakat, termasuk warga binaan di dalam Lapas, melalui sinergi lintas sektor. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi angka penularan TBC di lingkungan lapas dan meningkatkan kualitas hidup para warga binaan. (R)

- Advertisement -

Hot this week

Kemenkes Dukung Cek Kesehatan Gratis, Ciptakan Budaya Sehat di Tempat Kerja

Jakarta (buseronline.com) - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI)...

RS Adam Malik Sediakan Layanan Rehabilitasi Jantung Terpadu

Medan (buseronline.com) - Penanganan penyakit jantung tidak berhenti setelah...

Dinkes Sumut Beberkan Tantangan Penanganan Malaria di Wilayah Kepulauan Nisel

Nisel (buseronline.com) - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit...

Laju Tak Terkalahkan PSG Terhenti, Takluk 1-3 dari Nice di Parc des Princes

Paris (buseronline.com) - Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya harus menelan...

Inter Miami Takluk 0-2 dari Vancouver Whitecaps

Vancouver (buseronline.com) - Inter Miami harus menelan kekalahan pahit...

Topics

Kemenkes Dukung Cek Kesehatan Gratis, Ciptakan Budaya Sehat di Tempat Kerja

Jakarta (buseronline.com) - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI)...

RS Adam Malik Sediakan Layanan Rehabilitasi Jantung Terpadu

Medan (buseronline.com) - Penanganan penyakit jantung tidak berhenti setelah...

Dinkes Sumut Beberkan Tantangan Penanganan Malaria di Wilayah Kepulauan Nisel

Nisel (buseronline.com) - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit...

Laju Tak Terkalahkan PSG Terhenti, Takluk 1-3 dari Nice di Parc des Princes

Paris (buseronline.com) - Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya harus menelan...

Inter Miami Takluk 0-2 dari Vancouver Whitecaps

Vancouver (buseronline.com) - Inter Miami harus menelan kekalahan pahit...

Dibantai Feyenoord 0-4, PEC Zwolle Terancam Masuk Zona Play-off Degradasi

Feijenoord (buseronline.com) - Feyenoord menunjukkan dominasinya saat menjamu PEC...

Polri Tangkap Pelaku Penipuan Deepfake AI yang Seret Nama Gubernur Jatim

Jakarta (buseronline.com) - Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim...

Ditpolair Baharkam Polri Ungkap Kasus Penggelapan dan Dugaan Pembunuhan di KM Poseidon 03

Jakarta (buseronline.com) - Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolair)...

Related Articles