Jakarta (buseronline.com) – Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin meninjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diselenggarakan oleh Grab. Program ini bertujuan untuk memastikan kesehatan para mitra pengemudi agar mereka dapat terus bekerja dan menafkahi keluarga dengan lancar.
“Pengemudi Grab ini menjadi tumpuan hidup keluarganya. Kalau mereka sakit, mereka tidak bisa mendapatkan pendapatan. Jadi, kalau bisa mereka sehat terus sehingga bisa terus mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya,” ujar Menkes Budi saat kunjungan di Kantor Grab, Jakarta.
Menurut Menkes, inisiatif Grab dalam menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis adalah langkah strategis untuk memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat. Jika dari hasil pemeriksaan ditemukan kondisi seperti tekanan darah tinggi atau kadar gula yang meningkat, pengemudi dapat segera mendapatkan tindak lanjut pengobatan di Puskesmas.
“Tugas kita adalah mencegah agar tetap sehat dan tidak sampai sakit,” tegasnya.
Program CKG merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang dicanangkan oleh Presiden RI dan dijalankan oleh Kementerian Kesehatan. Sejak diluncurkan pada 10 Februari 2025, jumlah peserta program ini telah mencapai lebih dari 1 juta orang.
“Per harinya (jumlah pendaftar) naik terus. Kemarin saya lihat tembus 90 ribuan per hari. Diharapkan bisa naik terus,” ungkap Menkes Budi.
Lebih lanjut, ia menargetkan jumlah pendaftar bisa mencapai lebih dari 50 juta orang tahun ini. Jika tercapai, target pemeriksaan kesehatan bagi 280 juta masyarakat Indonesia akan semakin mudah direalisasikan.
“Kami tidak bisa melakukannya sendiri, tetapi harus bekerja sama dengan berbagai elemen bangsa, termasuk Grab,” tambahnya.
Juru Bicara Presiden dari Kantor Komunikasi Presiden, Adita Irawati menyatakan bahwa program CKG merupakan bagian dari PHTC yang berfokus pada pencegahan melalui deteksi dini.
“Kami mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Kemenkes sebagai leading sector dan didukung oleh Kementerian lain. Pendekatan baru jemput bola bersama komunitas ini kami harapkan bisa mencapai target yang sudah ditetapkan dan menjangkau seluruh pelosok Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, menegaskan bahwa Grab akan terus mendukung program pemerintah, termasuk dalam pelaksanaan CKG di berbagai wilayah Indonesia.
“Grab selalu menjadi pionir dalam kolaborasi dengan Kementerian Kesehatan, mulai dari Grab Vaccine Center pada 2021 hingga kini melalui program Cek Kesehatan Gratis. Ini sejalan dengan komitmen kami untuk terus mendukung mitra pengemudi dengan menghadirkan program yang bermanfaat,” kata Neneng.
Neneng juga menekankan bahwa CKG merupakan contoh nyata bagaimana sinergi antara pemerintah dan industri dapat saling melengkapi. Dalam program ini, Grab menyediakan fasilitas dan menjangkau peserta, sementara Kementerian Kesehatan menghadirkan tenaga medis serta memastikan layanan kesehatan berkualitas sesuai standar nasional.
“Kami berharap kolaborasi seperti ini terus berlanjut agar mitra pengemudi, yang menjadi tulang punggung ekosistem kami, mendapatkan manfaat dan peluang yang lebih baik,” tuturnya.
Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang mendapatkan akses mudah dan cepat untuk memeriksakan kesehatan mereka, sehingga upaya pencegahan penyakit dapat berjalan lebih efektif. (R)