Cirebon (buseronline.com) – Di tengah masa cuti bersama Idulfitri, PT Pertamina (Persero) memastikan kesiapan penuh dalam melayani kebutuhan bahan bakar pemudik yang melintas di berbagai jalur mudik. Dengan mengerahkan personel siaga serta layanan tambahan, Pertamina berkomitmen untuk menjaga kelancaran distribusi energi selama puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.
Salah satu petugas yang tetap berjaga di lapangan adalah Alwi Awaludin, Motoris Pertamina Delivery Service yang bertugas di SPBU Pertamina Rest Area KM 207 A, Ruas Tol Palimanan – Kanci. Alwi siap membantu pemudik yang mengalami kehabisan BBM di jalan tol dengan layanan pengantaran bahan bakar darurat.
“Saya sudah beberapa kali bertugas sebagai motoris di momen Lebaran. Pernah ada kendaraan yang kehabisan BBM di KM 208 karena rest area terdekat penuh. Pemudik hanya perlu menghubungi Call Center Pertamina 135, lalu saya mengantarkan BBM ke lokasi dengan pengawalan polisi,” jelas Alwi.
Senada dengan Alwi, Wawan, seorang pengemudi truk LPG subsidi Pertamina yang bertugas di wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan), juga tetap bekerja di masa libur Lebaran.
“Sudah menjadi tugas kami untuk memastikan LPG tetap tersedia bagi masyarakat. Apalagi selama masa mudik ini, pasokan LPG juga ditambah,” ujar Wawan.
Sebagai bentuk pengawasan, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung meninjau langsung pasokan dan distribusi BBM serta LPG Pertamina di wilayah Cirebon pada Jumat (28/3/2025). Kunjungan ini mencakup SPBU Pertamina Rest Area KM 207A, SPBE Ciayumajakuning Gas, serta Pangkalan LPG Sukini.
Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut adalah Kepala BPH Migas Erika Retnowati, Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P Hutajulu, serta Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Pertamina Patra Niaga Harsono Budi Santoso.
Harsono menyampaikan bahwa layanan Motoris Pertamina Delivery Service telah disiapkan di berbagai jalur mudik untuk membantu pemudik yang mengalami kendala kehabisan BBM di perjalanan.
“Pemudik yang membutuhkan bisa menghubungi Call Center Pertamina 135, dan tim kami akan segera mengantarkan BBM ke lokasi mereka,” ujar Harsono.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menambahkan bahwa Satgas Ramadan – Idulfitri Pertamina bekerja maksimal demi memastikan kelancaran perjalanan masyarakat selama mudik.
“Pada puncak arus mudik Lebaran 2025, Pertamina mengoptimalkan seluruh fasilitas distribusi energi agar pasokan tetap lancar. Kami juga memastikan pekerja di berbagai lini tetap siaga agar masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik,” ungkapnya.
Di wilayah Jawa bagian Barat, Pertamina telah menyiapkan 224 SPBU Siaga 24 jam, 17 titik SPBU Modular, serta 65 titik SPBU Kantong. Selain itu, 65 motoris bersiaga untuk mengantarkan BBM kepada pemudik di jalan tol maupun jalur wisata.
Untuk kenyamanan pemudik, Pertamina juga menghadirkan 9 titik Serambi MyPertamina dan Mini Serambi MyPertamina di rest area dan jalur utama mudik. Selain itu, titik-titik rawan kemacetan seperti Anyer, Carita, Puncak Bogor, Lembang, Ciwidey, Pantai Pangandaran, Pelabuhan Ratu, dan Ancol telah diantisipasi dengan stok BBM yang mencukupi.
Salah satu pemudik asal Jakarta, Ikrar Rama, mengapresiasi kesigapan petugas SPBU dalam menangani antrean saat pengisian BBM.
“Walaupun antrean cukup panjang karena arus mudik, pelayanan dari petugas SPBU sangat baik dan cepat. Ini sangat membantu kami agar perjalanan tetap lancar,” ujarnya di SPBU Pertamina Rest Area KM 207A.
Sebagai pemimpin dalam transisi energi, Pertamina juga terus mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mengembangkan program-program berkelanjutan yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasional Pertamina. (R)