Jakarta (buseronline.com) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 13 Jakarta kembali menorehkan prestasi membanggakan. Sebanyak 66 siswa dari madrasah binaan Kementerian Agama ini berhasil lolos Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2025 dan diterima di berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit di Indonesia. Kepala MAN 13 Jakarta, Yessy Anwar menyampaikan rasa syukur atas capaian ini.
“Alhamdulillah, ada 114 siswa yang eligible ikut SNBP 2025. Dari jumlah tersebut, 66 siswa diterima di PTN ternama seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Jakarta, Institut Pertanian Bogor, dan Institut Teknologi Sepuluh November,” ungkap Yessy di Jakarta, Rabu (16/4/2025).
Dengan jumlah tersebut, MAN 13 Jakarta tercatat sebagai madrasah di wilayah DKI Jakarta yang siswanya paling banyak diterima di PTN melalui jalur SNBP tahun ini. Tak hanya melalui SNBP, sebanyak 32 siswa MAN 13 Jakarta juga berhasil diterima melalui jalur SPAN-PTKIN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional-Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri).
Selain itu, satu siswa diterima di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada melalui jalur rapor dan tes mandiri, serta satu siswa lainnya, Nada Bening Sukarno, diterima di Fakultas Economics and Business Universitas Indonesia, Program Studi Islamic Economic melalui jalur Talent Scouting. Yessy Anwar menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari proses pembinaan yang dilakukan secara konsisten oleh madrasah.
“Kami melakukan pembimbingan dan pendampingan intensif kepada siswa kelas XII, khususnya dalam memilih PTN dan program studi yang sesuai dengan potensi dan minat mereka. Analisis dari guru Bimbingan Konseling dan Wakil Kepala Bidang Kurikulum menjadi bahan pertimbangan penting bagi siswa dan orang tua,” jelasnya.
Madrasah juga memberikan kesempatan konseling antara orang tua, siswa, dan guru BK untuk memastikan pilihan kampus dan program studi benar-benar tepat. Pendampingan dilakukan sejak pembuatan akun hingga proses akhir pengisian dan pengajuan pilihan di akun SNBP.
“Kegiatan ini juga kami lakukan secara paralel bagi siswa yang memilih jalur SPAN-PTKIN. Semua pendampingan dilakukan agar anak-anak mendapatkan hasil terbaik,” pungkas Yessy Anwar.
Prestasi ini menunjukkan bahwa madrasah tidak hanya mampu bersaing, tetapi juga unggul dalam mencetak lulusan berkualitas dan siap menembus perguruan tinggi terbaik di Indonesia. (R)