Medan (buseronline.com) – Seorang anak laki-laki berusia enam tahun dilaporkan hanyut terseret arus Sungai Lau Belawan pada Senin (21/4/2025) siang. Peristiwa tragis ini terjadi di kawasan Jalan Bunga Rinte Ujung, tepatnya di jalan masuk Kolam Pancing Permai Indah, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan.
Korban diketahui berinisial GPB, warga Perumahan D Flamboyan Blok J Nomor 17, Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang.
Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Eko Sanjaya SH MH, menjelaskan bahwa kejadian bermula saat ibu korban, Anamulia Laia, mencari anaknya untuk makan siang sekitar pukul 13.30 WIB. Namun, sang anak tidak ditemukan di rumah.
Setelah bertanya kepada tetangga, diketahui bahwa korban terakhir terlihat sedang bermain dan mandi di sungai bersama dua temannya, Fandi (7 tahun) dan Mario Elva (4 tahun), sekitar pukul 12.30 WIB, di belakang Mushola Darusalam, Komplek D Flamboyan.
“Ibu korban segera menuju lokasi dan hanya menemukan pakaian anaknya di pinggir sungai,” ujar Iptu Eko Sanjaya saat dikonfirmasi pada Senin malam.
Menindaklanjuti laporan tersebut, sekitar pukul 15.10 WIB, Kapolsek bersama Tim Basarnas Medan yang dipimpin oleh Danru Erikson Gultom langsung melakukan pencarian di lokasi kejadian.
Namun hingga pukul 18.30 WIB, korban belum ditemukan. Pencarian pun dihentikan sementara karena hari mulai gelap.
“Pencarian akan dilanjutkan esok pagi. Untuk malam ini, tim hanya melakukan pemantauan di sekitar lokasi,” tambah Iptu Eko.
Hingga berita ini diturunkan, upaya pencarian masih terus dilakukan. Tim gabungan dari Basarnas dan pihak kepolisian masih berkoordinasi untuk menemukan korban secepat mungkin. (R)
