Pinrang (buseronline.com) – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, memberikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Pinrang yang menghibahkan lahan seluas 1,4 hektar kepada Universitas Hasanuddin (Unhas) untuk pembangunan kampus vokasi pertanian di daerah tersebut.
Dalam kunjungannya ke rumah jabatan Bupati Pinrang, Selasa, Menteri Brian menyampaikan bahwa pendirian kampus vokasi ini harus dilakukan dengan persiapan matang agar mampu memberikan dampak jangka panjang bagi pengembangan sumber daya manusia dan pertanian di wilayah tersebut.
“Tidak perlu terburu-buru, yang penting persiapannya matang. Hibah ini menjadi langkah strategis untuk membangun SDM unggul berbasis pertanian dan teknologi,” tegasnya.
Mendiktisaintek juga menyampaikan sejumlah rekomendasi kebijakan, termasuk pengembangan program bantuan pendidikan seperti KIP-K daerah, serta pelibatan tokoh inspiratif untuk mendorong semangat belajar mahasiswa.
“Kami mendorong agar kampus ini tak hanya menjadi tempat belajar, tapi menjadi pusat transformasi pertanian berbasis teknologi di Pinrang,” lanjutnya.
Menteri Brian menilai Pinrang sebagai salah satu wilayah dengan potensi pertanian terbesar di Sulawesi Selatan. Dengan lebih dari 90% aktivitas ekonominya berbasis pertanian, kehadiran lembaga pendidikan vokasi dinilai akan mempercepat adopsi teknologi dan meningkatkan daya saing daerah.
“Ini langkah strategis dalam menyiapkan anak muda Pinrang untuk jadi pelaku utama modernisasi pertanian, bukan hanya lokal, tapi juga nasional,” ujar Menteri Brian.
Sementara itu, Bupati Pinrang A Irwan Hamid menyampaikan bahwa hibah lahan ini merupakan bentuk dukungan nyata pemerintah daerah terhadap akses pendidikan tinggi yang relevan dengan potensi lokal.
“Pinrang memiliki lahan pertanian 54 ribu hektar dan menargetkan produksi 500 ribu ton beras tahun ini. Vokasi pertanian adalah masa depan kami,” ungkap Irwan.
Ia berharap kampus vokasi pertanian Unhas dapat menjadi solusi jangka panjang dalam membentuk generasi muda yang siap berinovasi dan memajukan sektor pertanian di Pinrang.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran pejabat kementerian, Rektor Unhas, Dirjen Riset dan Pengembangan, serta Staf Khusus Menteri. Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian penjaringan aspirasi Mendiktisaintek di wilayah Sulawesi untuk penguatan pendidikan tinggi berbasis kebutuhan lokal. (R)