Jakarta (buseronline.com) – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengajak seluruh pegawai Kementerian Keuangan yang beragama Hindu untuk menjadikan Hari Raya Nyepi sebagai momen refleksi guna memperkuat kesadaran spiritual dan moral dalam menjalankan tugas pengelolaan keuangan negara. Hal ini disampaikannya dalam Puncak Acara Dharma Santi Nyepi Kementerian Keuangan Tahun Saka 1947 yang digelar secara daring pada Kamis.
Dalam sambutannya, Menkeu menegaskan bahwa keheningan dalam Hari Raya Nyepi memberikan ruang bagi individu untuk melakukan introspeksi dan mendengarkan suara hati sebagai bagian dari proses pembaruan diri.
“Di dalam Nyepi, ada makna keheningan yang membuat kita mampu melakukan jeda, mendengar sesuatu yang tidak disuarakan, tapi justru sangat bermakna: suara hati kita sendiri,” ujar Menkeu.
Sri Mulyani menilai nilai-nilai spiritualitas ini sangat relevan dengan tugas berat pengelolaan keuangan negara yang kini berada di tengah tekanan global akibat dinamika geopolitik, krisis iklim, dan tantangan ekonomi yang terus berkembang.
“Saya berharap melalui refleksi Hari Raya Nyepi ini, kita mendapatkan semangat baru, kekuatan pikiran, kekuatan fisik dan batin untuk menjalankan tanggung jawab kita dalam mengelola keuangan negara,” tambahnya.
Menkeu juga mengingatkan pentingnya penghayatan terhadap nilai-nilai inti Kementerian Keuangan, seperti integritas, profesionalisme, sinergi, pelayanan, dan kesempurnaan, yang menurutnya harus terus diinternalisasi dan diwujudkan dalam tindakan nyata.
“Nilai-nilai Kementerian Keuangan harus dimasukkan ke dalam hati dan pikiran, lalu tercermin dalam ucapan, tindakan, dan perbuatan kita sehari-hari, di mana pun kita berada. Ini adalah wujud ibadah kita dalam menjalankan pelayanan kepada Sang Maha Kuasa,” jelasnya.
Puncak Dharma Santi Nyepi ini diikuti secara virtual oleh ratusan pegawai Kementerian Keuangan dari berbagai unit eselon dan kantor vertikal di seluruh Indonesia. Acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat semangat pengabdian dan memperdalam nilai spiritualitas dalam pelayanan publik.
Dengan semangat Hari Raya Nyepi, Kementerian Keuangan berharap seluruh jajarannya dapat terus menjaga integritas, meningkatkan kualitas pelayanan, serta berkontribusi positif dalam upaya menjaga stabilitas dan keberlanjutan keuangan negara. (R)