Graha Diktisaintek (buseronline.com) – Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menggelar konferensi pers untuk mengumumkan hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun 2025. Acara ini menjadi momentum penting bagi ribuan siswa di seluruh Indonesia yang bercita-cita melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto menegaskan bahwa SNBT bukan sekadar seleksi masuk, melainkan bagian dari proses membangun budaya kompetisi sehat dan semangat melanjutkan pendidikan tinggi.
“Ini adalah momentum penting bagi para siswa. Budaya kompetisi, keinginan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi bisa kita bangun dan kita tumbuhkan. Ini adalah bagian dari proses menjemput masa depan adik-adik kita,” ujar Menteri Brian.
Ia juga menyampaikan selamat kepada para siswa yang berhasil lolos SNBT 2025. Menurutnya, capaian ini bukan hanya kemenangan pribadi, tetapi juga kontribusi nyata dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia.
Menteri Brian turut mengapresiasi kerja keras panitia pelaksana SNBT yang telah menjaga kelancaran dan integritas proses seleksi. Ia menegaskan bahwa kolaborasi dan integritas menjadi kunci melahirkan generasi unggul dan berdaya saing global.
“Kami percaya bahwa dengan semangat integritas dan kolaborasi, pendidikan tinggi Indonesia akan terus melahirkan generasi unggul dan berdaya saing global,” tambahnya.
Bagi siswa yang belum lolos, Mendiktisaintek memberikan dorongan semangat, seraya mengingatkan bahwa SNBT hanya salah satu dari tiga jalur masuk perguruan tinggi, selain SNBP dan Jalur Mandiri.
“Kalaupun memang belum rezekinya, masih banyak jalan dan cara lain. Masa depan yang dicita-citakan tetap bisa digapai,” ujarnya.
Namun, Menteri Brian juga menyampaikan keprihatinan atas sejumlah temuan indikasi kecurangan dalam SNBT 2025. Ia menegaskan bahwa segala bentuk kecurangan akan ditindak tegas demi menjaga keadilan dan kredibilitas seleksi.
“Kecurangan di konteks akademik sangat tidak sesuai dan tidak bisa ditolerir. Tindakan tegas akan dilakukan. Kami juga mengajak masyarakat untuk melaporkan bila menemukan indikasi kecurangan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Eduart Wolok, mengumumkan bahwa hasil SNBT 2025 akan dirilis resmi pada Rabu (28/5/2025).
Ia juga mengungkapkan bahwa jumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang terlibat dalam SNBT tahun ini meningkat dari 136 menjadi 145 PTN, menunjukkan meningkatnya partisipasi dan komitmen lembaga pendidikan tinggi dalam menjaring calon mahasiswa dari berbagai wilayah.
Eduart juga menegaskan komitmen untuk menindak tegas segala bentuk pelanggaran, termasuk melibatkan aparat penegak hukum bila diperlukan.
“Kami tidak ragu memberikan sanksi dan melibatkan kepolisian. Ini adalah komitmen kami menjaga integritas seleksi,” tegasnya.
Konferensi pers ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua I-IV Tim SNPMB dan berbagai media nasional sebagai bentuk keterbukaan informasi publik dan upaya menjaga transparansi proses seleksi. (R)