Medan (buseronline.com) – Puluhan sepeda motor terjaring dalam razia gabungan yang digelar Sat Lantas Polrestabes Medan bersama personel TNI di kawasan Lapangan Merdeka, Sabtu malam.
Razia ini menyasar pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas secara kasat mata dan berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Sebelum pelaksanaan razia, petugas gabungan terlebih dahulu menggelar apel di Jalan Balai Kota Medan yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP I Made Parwita.
Usai apel, petugas langsung bergerak ke lokasi dan melakukan penyetopan terhadap pengendara yang melanggar aturan lalu lintas.
Dalam razia yang berlangsung sekitar dua jam tersebut, puluhan sepeda motor diamankan.
Mayoritas pelanggar adalah pengendara usia remaja yang kedapatan tidak mengenakan helm, tidak membawa surat-surat kendaraan, serta menggunakan knalpot brong.
Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP I Made Parwita mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas yang dapat membahayakan keselamatan di jalan raya.
“Kita menindak pelanggaran yang terlihat secara kasat mata dan membahayakan pengendara itu sendiri maupun pengguna jalan lain,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKBP Made menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi aturan berlalu lintas demi keselamatan bersama. Ia juga memastikan bahwa tindakan yang diambil oleh petugas dilakukan secara humanis dan edukatif.
“Utamakan keselamatan dalam berkendara. Kita menindak pelanggar lalu lintas secara humanis, sampaikan salam, beri tahu kesalahan, lalu lakukan tindakan,” tegasnya.
Razia gabungan ini rencananya akan terus dilakukan secara berkala guna menciptakan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas di Kota Medan. (R)
