Medan (buseronline.com) – Guna menjadikan Kota Medan lebih indah, Pemko Medan mengajak PT PLN UID Sumut berkolaborasi mendukung Program Medan Rapi Tanpa Kabel (Merata). Melalui Program Merata ini, dilakukan penataan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) dengan memindahkannya dari udara ke bawah tanah.
“Penataan SJUT ini untuk mewujudkan kerapian agar selaras dengan kaidah tata ruang, kelestarian dan estetika sehingga Kota Medan nantinya akan terlihat semakin menarik dan estetik,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menerima audiensi PT PLN UID Sumut di Balai Kota Medan.
Selain menurunkan kabel dari udara ke bawah tanah, menantu Presiden Joko Widodo ini juga mengajak PT PLN UID Sumut berkolaborasi dengan Pemko Medan untuk mengelola sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun menjadi sumber energi. Diungkapkannya, pengelolaan sampah menjadi sumber energi ini sesuai tawaran yang disampaikan Pemerintah Belanda kepada Pemko Medan.
“Pemerintah Belanda ingin membantu Pemko Medan dalam penanganan sampah, termasuk pengelolaan gas metana (CH4) menjadi sumber energi yang dapat digunakan menghasilkan listrik,” jelas Bobby Nasution didampingi Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar, Kadis Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan Topan Obaja Putra Ginting, Kadis Lingkungan Hidup Suryadi Panjaitan, Kadis Perhubungan Iswar Lubis dan Kepala Bapenda Benny Sinomba Siregar.
Sedangkan GM PLN UID Sumut Awaluddin Hafid menyampaikan pihaknya siap berkolaborasi dengan Pemko Medan guna memajukan Kota Medan, terutama dalam pelayanan kelistrikan.
“Kami siap berkolaborasi untuk memberikan pelayanan kelistrikan secara optimal kepada masyarakat. Semoga kita dapat menerima masukan dari Bapak Wali Kota dalam membangun sistem kelistrikan di Kota Medan yang lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Awaluddin.