Sidikalang (buseronline.com) – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu terima tim Bank Sumut Cabang Sidikalang yang dipimpin Edy Primsa B, bahas layanan kredit usaha rakyat (KUR) bagi petani dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), di ruang bupati.
Turut hadir dalam pertemuan itu, Plh Sekda Dapot Tamba, Kadis Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan, Robot Simanullang, Kadis Perindagkop, Iwan Taruna Berutu, Kabag Perekonomian, Lipinus Sembiring serta tim dari Bank Sumut Cabang Sidikalang.
Eddy KA Berutu mengatakan peran kemitraan yang dibangun Pemkab Dairi dengan Bank Sumut yang perlu ditingkatkan dengan berbagai terobosan sehingga berdampak positif bagi masyarakat secara finansial seperti KUR untuk sektor pertanian, usaha mikro kecil dan menengah.
Komitmen perusahaan jasa sektor keuangan menyalurkan kredit ke sektor UMKM dan pertanian perlu ditingkatkan. Karena saat ini masih rendah.
Dimana masyarakat Dairi 80 persen menggantungkan hidup dari usaha bertani, dengan persentase PDRB-nya 45 persen. Upaya memenuhi kebutuhan sektor pertanian penting melalui peningkatan sarana dan prasarana seperti obat-obatan pertanian, pestisida dan lainnya.
Sektor pertanian perlu mendapat dukungan sektor perbankan yang hasilnya adalah peningkatkan produktifitas pertanian dan kesejahteraan petani.
“Kita butuh dukungan Bank Sumut, apa yang sudah dilakukan di tahun sebelumnya, perlu ditingkatkan. Sama halnya dengan bank lainnya, diharapkan hadir lebih dekat,” ungkapnya.
Kemudian, mengadaptasi digitalisasi dalam pelayanan, mempercepat dan menambah plafon KUR, untuk alsintan, pestisida dan lainnya. Dan gebrakan baru ditunggu.
“Kita berharap dalam waktu dua minggu, skema KUR sudah turun, agar Dairi bisa jadi pilot project KUR Alsintan. Demikian juga bagi UMKM,” pungkasnya.