Jakarta (buseronline.com) – Polri memastikan pelaku inisial AS dalam aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, menggunakan jenis bom panci.
Hal tersebut dikatakan Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Dr Ahmad Ramadhan SH MH MSi, Jumat (9/12/2022).
“Namun, terkait bahan-bahan yang digunakan kita masih mendalami material bahan dari bom panci tersebut. Termasuk Pusat Laboratorium dan Forensik Mabes Polri terjun langsung melakukan pemeriksaan,” jelas Jenderal Bintang Satu itu.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo SIK MSi mengaku bahwa motif peristiwa itu sendiri, belum diketahui.
Pihaknya melihat dari CCTV diketahui saat apel pagi, pelaku masuk ke halaman kantor polsek melalui gerbang yang sedikit terbuka.
Pelaku masuk, lalu mengayunkan golok menyerang anggota. Tapi belum sempat mengayunkan golok ke anggota, ledakan itu terjadi.
“Pelaku membawa dua bungkusan yang satu ditempel di dada dan satu di belakang. Bungkusan yang ditempel di dada meledak sedangkan yang di punggung terlempar ke jendela dan masih utuh. Itu dilakukan disposal,” jelas Kombes Pol Ibrahim Tompo.