Medan (buseronline.com) – Program JKN berdampak besar terhadap pelayanan kesehatan masyarakat. Program ini membuka akses yang lebih besar kepada masyarakat untuk mendapatkan jaminan kesehatan. Imanuddin Al Faruq (34) warga Kecamatan Medan Denai, merupakan salah satu yang sangat bersyukur menjadi peserta program JKN.
“Rasanya tenang karena sudah bersiap dari awal, walaupun tidak mengharapkan sakit, tetapi kita tidak tahu kapan kita sakit. Apalagi sebagai kepala keluarga, pasti ada perasaan was-was kalau ada anggota keluarga yang sakit. Dengan menjadi peserta program JKN, saya bisa lebih tenang dan terlindungi. Bersyukur saya jadi peserta Program JKN ini,” kata pria yang akrab disapa Imanuddin tersebut, Kamis (24/11/2022).
Program JKN merupakan wujud kepedulian pemerintah dalam sektor perlindungan Kesehatan. Agar peserta memperoleh manfaat dalam pemenuhan kebutuhan dasar kesehatan, peserta harus membayar iuran BPJS Kesehatan.
Iuran itu nantinya akan dikumpulkan dan digunakan untuk mengobati peserta yang sedang sakit dan membutuhkan rawatan. Dalam hal ini, Imanuddin dan keluarga terdaftar sebagai peserta JKN sejak tahun 2017 mengaku belum pernah menggunakan Kartu KIS ini untuk pengobatan yang parah.
“Saya bersyukur juga kalau saya sekeluarga dalam keadaan sehat selalu semenjak kami terdaftar jadi peserta. Kami menerima Kartu Indonesia Sehat (KIS) sejak tahun 2017 dan selama jadi peserta, baru beberapa kali kami gunakan Kartu KIS ini. Kalaupun nanti sewaktu-waktu ada anggota keluarga yang sakit, saya tidak perlu pusing memikirkan biaya yang harus dikeluarkan untuk berobat,” tutur Imanuddin.
Mengakhiri pembicaraan saat ditemui tim Jamkesnews, Imanuddin mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah menghadirkan Program JKN karena berkat program ini banyak masyarakat yang terbantu. Imanuddin cukup senang melihat banyak contoh orang sekitarnya yang hampir putus asa karena penyakit, sekarang sudah diberikan kesembuhan dan dapat menata kehidupannya kembali secara normal karena telah sembuh berobat menggunakan kartu KIS.
“Saya rasa banyak orang yang enggan untuk berobat karena takut terkena biaya yang mahal. Padahal dengan menjadi peserta aktif Program JKN, banyak orang bisa mendapatkan pengobatan hingga tuntas. Saya sudah membuktikan dan tidak ada biaya sepeser pun yang harus dikeluarkan. Semuanya berkat Program JKN. Terima kasih pemerintah, terima kasih Program JKN. Semoga manfaat Program JKN dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dan pelayanan kesehatan pun semakin meningkat,” tutup Imanuddin. (Relis)