Medan (buseronline.com) – Pimpinan Gereja Kristen Indonesia (GKPI) Bishop GKPI Pdt Abdul Hutauruk MTh meresmikan Pos Kebaktian GKPI Maranatha Srigunting di bawah binaan jemaat Padang Bulan Medan menjadi jemaat penuh sekaligus melantik Majelis Jemaat GKPI Maranatha Srigunting Resort Padang Bulan 1 Medan Periode 2020-2025, di Komplek Perumahan Srigunting Blok 22, Nomor: 51, Desa Sei Beras Sekata, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Selasa (26/12/2023).
Peresmian Jemaat GKPI Maranatha Srigunting ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bishop GKPI, sekaligus penyerahan Surat Keputusan (SK) Jemaat GKPI Maranatha Srigunting kepada Guru Jemaat Pnt Taripar Togatorop ST yang didampingi para Majelis Jemaat.
Acara peresmian tersebut dihadiri Pendeta Resort, Pdt Dr Jhon Ki Tov Silitonga MTh, Koordinator Wilayah 2 Medan II-Deliserdang Pdt Pardi Silalahi MTh, Majelis Sinode Pdt Pardomuan Munthe MTh, Ketua Badan Pekerja Rapat Pendeta (BPRP) Pdt Polin Sihombing STh MM, Pengurus Harian Jemaat (PHJ) GKPI Padang Bulan Medan dan Pengurus Harian Ressort (PHR) GKPI Padang Bulan 1 Medan.
Pdt Abdul Hutauruk menyampaikan harapannya agar Jemaat GKPI Maranatha Srigunting dapat menjadi tempat sumber kebangunan rohani bagi seluruh jemaat. Ia menekankan pentingnya bersatu dalam memperkuat iman dan pelayanan di tengah tantangan zaman.
”Peresmian menjadi Jemaat penuh langkah penting dalam memperkokoh fondasi kehidupan berjemaat,” kata Pdt Abdul Hutauruk.
Bishop mengutip firman Tuhan dalam Efesus 4 ayat 11-12, bahwa gereja sebagai rasul-rasul maupun nabi sebagai pemberita injil gembala dan pengajar bagi jemaat. ”Maka pelayanan itu akan berbuah bukan cuma di tengah-tengah Gereja ini tetapi di luar Gereja GKPI Maranatha Srigunting juga akan berbuah,” sambungnya.
Senada dengan Bishop, Pdt Pardomuan Munthe MTh mengharapkan kiranya dengan menjadi jemaat penuh bisa meningkatkan pelayanan kepada jemaat serta bisa menyelamatkan jiwa-jiwa baru yang percaya kepada Tuhan, dan kiranya pelayanan di GKPI Maranatha Srigunting semakin bertumbuh.
Pdt Pardomuan Munthe mengatakan jemaat GKPI Maranatha Srigunting tetap mempertahankan ciri khas pelayanan yang sudah dimiliki selama menjadi Pos Kebaktian. ”Saya sebagai pendeta sudah berkhotbah dimana-mana belum pernah saya temukan jemaat yang memiliki ciri khas musik dan nyanyian yang menjadi khotbah yang hidup bagi saya,” kata Dosen Abdi Sabda tersebut.
Ketua Panitia Pelaksana Pesta Peresmian Jemaat GKPI Maranatha Srigunting Pnt Prof Dr Marlon Sihombing MA yang diwakili oleh Sekretaris Panitia peresmian Jemaat Pnt Prof Dr Jonner Hasugian MSi menuturkan perjalanan sejarah Pos Kebaktian GKPI Maranatha Srigunting dimana ibadah perdana sebagai uji coba dilaksanakan pada 18 Mei 2014 di salah satu rumah jemaat, kemudian 25 September 2016 dilaksanakan peletakan batu pertama oleh pimpinan Sinode Bishop Pdt Oloan Pasaribu MTh dan pada 23 September 2018 dilaksanakan ibadah memasuki gedung baru.
Dalam kurun waktu 10 tahun, Pos Kebaktian GKPI Maranatha Srigunting melayani Tuhan hingga 26 Desember 2023. “Ini merupakan rahmat yang diberikan Tuhan, dimana Pos kebaktian Maranatha Srigunting bisa berkembang sehingga layak menjadi sebuah jemaat penuh,” ucapnya.
Ia berterimakasih kepada Bishop GKPI Pdt Abdul Hutauruk MTh yang telah meresmikan Pos Kebaktian GKPI Maranatha Srigunting menjadi Jemaat Penuh GKPI Maranatha Srigunting.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan ibadah, lalu dilanjutkan peresmian jemaat dan pelantikan jemaat serta diakhiri dengan acara syukuran. Peresmian ini dihadiri oleh gereja-gereja tetangga.
Adapun unsur Majelis Jemaat yang terpilih sebagai berikut, Guru Jemaat, Pnt Taripar Togatorop ST, Sekretaris Jemaat Pnt Koko Andreas Samosir ST, Bendahara Jemaat, Pnt Edi Gunawan Banjarnahor ST beserta seksi-seksi. (P2)