26 C
Medan
Jumat, November 22, 2024

Kunjungi Pasar Buah Berastagi, Relawan Arus Ganjar Sumut Disambut Sejumlah Gen Z

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Berastagi (buseronline.com) – Relawan Arus Ganjar Sumut mengunjungi Pasar Buah Berastagi, Kabupaten Karo, Selasa (30/1/2024). Kunjungan tersebut guna menyampaikan program kerja paslon presiden-wakil presiden nomor urut 03, Ganjar-Mahfud sembari membagikan baju kaos dan celemek bergambarkan wajah Ganjar-Mahfud.

Namun siapa menduga, kunjungan Relawan Arus Ganjar disambut sejumlah Gen Z sembari meneriakkan Ganjar Presiden Indonesia di Pasar Buah tersebut. “Ganjar Presiden Indonesia, menang-menang,” Mulya, salah seorang Gen Z.

Sedangkan Gen Z lainnya, Ruben sangat simpatik dengan pasangan Ganjar-Mahfud. Bahkan ia meyakini Indonesia pasti akan maju dan unggul dikepemimpinan Ganjar-Mahfud ke depannya.

Tampak hadir Pembina Relawan Arus Ganjar Dr Hj Fitriani Manurung MPd, Ketua Relawan Arus Ganjar Sumut Ir Romi HS, Jasmaini, Frans Saut Lumbantobing, dan Rafika menyambut antusias sejumlah Gen Z tersebut sembari membagikan kaos dan menjelaskan program kerja dari Ganjar-Mahfud.

Penyampaian program kerja Ganjar-Mahfud juga disampaikan relawan terhadap pedagang Pasar Buah Berastagi. Fitriani mendorong kaum muda, khususnya generasi Z (yang lahir pada kurun 1997-2012) dan generasi milenial (lahir pada kurun 1981-1996) dan telah memiliki hak pilih agar berperan aktif dalam Pemilu 2024.

Menurutnya, peran serta anak muda yang menjadi pemilih pemula sangat penting dalam menentukan nasib bangsa di masa depan. Apalagi menurutnya, jumlah pemilih pemula di Provinsi Sumut sangat besar. “Kami akan terus mendorong generasi milenial untuk terlibat aktif menyukseskan Pemilu 2024. Apalagi, generasi ini diketahui cukup banyak jumlahnya,” katanya.

Politisi PDIP Medan ini menegaskan, perlu komunikasi yang tepat kepada kalangan muda untuk memberikan pemahaman tentang pemilu dan politik secara umum. Dengan pemahaman yang benar, pihaknya meyakini kalangan muda bersedia turut andil dalam bagian pesta demokrasi mendatang.

Ia pun berharap banyak kaum muda tidak ragu lagi untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Misalnya, dengan bergabung menjadi kader partai politik, menjadi peserta pemilu, menjadi bagian dari penyelenggara pemilu, atau sebagainya.

“Saya yakin kaum muda akan melihat. Tapi kalau kita tidak pernah memberi ruang kepada kaum muda, mereka makin jauh, cuek, tidak peduli, tidak tahu, dan tidak mau tahu tentang politik,” jelasnya. (P3)

Berita Lainnya

Berita Terbaru