Tapanuli Utara (buseronline.com) – SMA Negeri 1 Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), mendapat penghargaan bidang literasi untuk tingkat nasional dengan menulis karya dalam buku antologi berjudul “Lamunan akan Renjana” dari sastra media.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tarutung Belman Panjaitan SPd MM mengatakan, siswa yang mendapat penghargaan tersebut sebanyak 10 orang yakni, Irene Pandiangan kelas XII jurusan MIPA, Jastin Johannes Sormin kelas XI jurusan MIPA dan Amanda Kristanti Simaremare kelas XII jurusan MIPA.
Kemudian, Melani Emilia Simanungkalit kelas XII jurusan MIPA, Indah Setia Bintang kelas XII jurusan MIPA, Nadine Butarbutar kelas XII jurusan MIPA, Aprilda Lumban Gaol kelas X, Sintia R Lumbantobing kelas XII jurusan MIPA, Amanda Simatupang kelas X dan Jusli Pasaribu kelas XII jurusan MIPA.
Belman yang juga Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Taput itu menuturkan, proses penggalangan karya antologi dimulai pada Oktober 2023 dan berakhir dengan penerbitan pada Januari 2024.
“Jadi setiap peserta menerima penghargaan berupa piala, piagam dan buku sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam dunia literasi,” ujarnya seraya menyebut,” pemberian penghargaan diberikan Selasa, (6/2/2024) kemarin di Lapangan SMA Negeri 1 Tarutung.
Ia mengatakan pihak sastra media menobatkan SMA Negeri 1 Tarutung menjadi sekolah aktif literasi dan memberikan sebuah buku hasil karya tulis dari siswa-siswi.
“Pokoknya, saya sangat bangga sekali terhadap prestasi anak didik, sebab sekolah ini bisa menjadi sekolah aktif literasi,” ucapnya.
Ia berharap, agar siswa-siswi SMAN 1 Tarutung dapat terus berperan aktif dalam setiap event menulis, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami akan menyelenggarakan ekstrakulikuler di luar jam pelajaran sebagai bentuk dukungan menambah semangat motivasi siswa-siswi,” ungkapnya.
Di bagian lain, Iren salah seorang peserta penerima penghargaan mengaku bangga atas penghargaan yang diberikan sastra media.
“Saya sangat bangga dan saya memiliki tekad kuat untuk terus mengajak rekan-rekan pelajar di SMA Negeri 1 Tarutung untuk ikut terlibat dalam menulis buku,” kata Iren yang juga anggota penerbit sastra.
Iren yang pernah berprestasi dalam menulis buku di tingkat nasional dan internasional itu juga berkeinginan untuk meninggalkan jejak positif di SMA Negeri 1 Tarutung sebagai bentuk kecintaan untuk sekolah tersebut. (R)