26 C
Medan
Sabtu, November 23, 2024

Tanggapan Menkes RI Terkait Pemakaian Masker Meski PPKM Dicabut

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) resmi dicabut, penggunaan masker mulai dipertanyakan.

Masyarakat mulai kebingungan apakah masker masih harus dipakai atau tidak di masa transisi pandemi menuju endemi seperti saat ini.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin buka suara.

Menkes menekankan agar masyarakat tetap menggunakan masker, terutama saat berada di dalam kerumunan dan ruang tertutup.

“Pemakaian masker kita anjurkan untuk di ruangan tertutup dan sempit, di kerumunan, sebaiknya tetap dipakai,” jelas Menkes Budi dalam wawancara di Jakarta.

“Tetapi sekali lagi, ini kita kembalikan ke masyarakat. Kalau masyarakat merasa dia sehat, di udara terbuka kayak gini nggak perlu, ya nggak usah,” lanjut Menkes Budi.

Sebelumnya, dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor: 53 Tahun 2022 Tentang Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 pada Masa Transisi Menuju Endemi disebutkan, penerapan protokol kesehatan, surveilans dan vaksinasi masih diperlukan sebagai upaya mencegah terjadinya lonjakan kasus Covid-19.

Menkes Budi mengungkapkan di masa transisi dari pandemi menuju endemi ini, intervensi atau aturan dari pemerintah mulai dikurangi. Namun, partisipasi dan kesadaran dari masyarakat sangat diperlukan.

Menurut Menkes Budi, nanti pada akhirnya Covid-19 akan menjadi flu biasa. Bagi yang sakit, akan berobat dengan kesadarannya sendiri. Namun, transisi ini akan terus dipantau dan dilatih perlahan-lahan.

“Nah kita lihat level itu mesti kita latih pelan-pelan bagaimana menuju ke endemi. Jadi pakai masker kalau saya melihat kayak gini saya nggak pakai di ruang terbuka,” ujar Menkes Budi.

“Tapi kalau tadi saat rapat terbatas dan ada bapak Presiden, kita pakai,” tutup Menkes Budi.

Berita Lainnya

Berita Terbaru