26 C
Medan
Jumat, November 22, 2024

Penjelasan Polri Terkait Penghapusan Dua DPO di Kasus Vina

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – Polri memberikan penjelasan terkait penghapusan dua nama di Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus Vina Cirebon.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menyatakan kedua DPO tersebut kepolisian belum mendapatkan bukti yang cukup terkait keterlibatan di kasus Vina.

“Bahwa tadinya DPO ada tiga kemudian menjadi satu, itu karena alat bukti yang mengarah kedua orang ini sampai dengan saat ini belum mencukupi. Bahkan ada beberapa keterangan saksi yang menyatakan itu nama fiktif,” katanya saat konferensi pers di Mabes Polri.

Sandi mengatakan Polda Jabar saat ini sedang bekerja keras untuk membuat kasus tersebut jadi terang benderang. Polda Jabar saat ini masih melakukan penyidikan lebih lanjut.

Sandi dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang ikut mengawal kasus Vina. Polri merasa didukung agar kasus ini dituntaskan

“Banyak pengamat, ahli hukum, para narasumber yang membahas kasus Vina ini dengan luar biasa, tentu saja ini menjadi penyemangat bagi Polri, bahwa dalam menyidik kasus Vina ini Polri tak sendiri. Polri didukung oleh banyak pihak, Polri diperhatikan oleh banyak pihak untuk kasus ini bisa lebih terang benderang lagi,” tuturnya.

Kendati Polda Jabar telah menetapkan satu DPO menjadi tersangka, Irjen Sandi membuka kesempatan seluas-luasnya kepada khalayak untuk mengungkap kasus ini. Pihaknya tak menutup apabila ada alat bukti atau informasi tambahan yang akan berguna untuk kepolisian.

“Kalau memang ada alat bukti, keterangan-keterangan lainnya ataupun informasi yang bisa mengungkap lebih terang-benderang kasus ini kami sangat menunggu, dan sangat berterima kasih,” pungkasnya. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru