27 C
Medan
Jumat, September 20, 2024

Polri dan FKUB Aceh Kolaborasi untuk Jaga Suasana Damai Jelang Pilkada Serentak

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Aceh (buseronline.com) – Polri, melalui Operasi Nusantara Cooling System (Ops NCS), melaksanakan audiensi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Provinsi Aceh, Kota Banda Aceh, dan Kabupaten Aceh Besar.

Pertemuan ini diadakan di Gedung Presisi Mapolda Aceh dengan tujuan utama untuk menjaga suasana damai menjelang Pilkada serentak 2024.

Wakil Ketua FKUB Provinsi Aceh Tengku Abdullah Usman menyampaikan apresiasi terhadap langkah-langkah yang diambil oleh Polri melalui Ops NCS. Ia menilai inisiatif ini sangat penting untuk menciptakan Pilkada yang aman dan tertib.

Tengku Abdullah mengimbau semua pihak, termasuk tokoh agama, masyarakat, adat, intelektual, dan partai politik, untuk terus menjaga kerukunan sebagaimana yang telah dicapai selama Pilpres dan Pileg sebelumnya.

Ia menekankan bahwa keamanan dan kedamaian selama Pilkada akan berpengaruh positif pada proses pembangunan di Aceh.

Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Banda Aceh, Syifaul Huzmi mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyelenggaraan audiensi ini.

Ia optimis bahwa Pilkada akan berlangsung dengan damai berkat dukungan dan kerja sama antara tokoh agama, adat, dan organisasi kepemudaan.

Syifaul Huzmi berharap semua mahasiswa dan elemen organisasi kepemudaan di Banda Aceh akan terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kedamaian selama proses Pilkada.

Kasatgas Preemtif Ops NCS Polri Brigjen Pol M Rudy Syafirudin menjelaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari program Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk membangun narasi persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan kelompok.

Brigjen Rudy menekankan pentingnya mengantisipasi polarisasi yang disebabkan oleh berita hoax, isu SARA, dan propaganda yang dapat memecah belah masyarakat.

Ia menggarisbawahi peran FKUB sebagai mitra Polri dalam menjaga kerukunan antar umat beragama di Aceh, serta pentingnya tabayun dan selektif dalam mengkonsumsi informasi untuk menghindari penyebaran berita bohong.

Selain audiensi, Ops NCS Polri juga memberikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada para tokoh agama, adat, dan masyarakat yang hadir. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban mereka dan menunjukkan komitmen Polri dalam mendukung komunitas lokal.

Sebelum acara audiensi, Ops NCS Polri telah memberikan pengarahan kepada anggota Polda Aceh dan polres jajaran, baik secara luring maupun daring.

Pengarahan ini dipimpin Kaops NCS Polri Irjen Pol Asep Edi Suheri, bersama para Kasatgas, termasuk Kasatgas Preventif Brigjen Pol Himawan Bayu Aji, Kasatgas Preemtif Brigjen Pol Rudy Syafirudin, Kasatgas Humas Brigjen Pol Gatot Repli Handoko, Kasatgas Banopa Brigjen Pol Eko Sudarto, dan diakhiri oleh Wakaops Brigjen Pol Yuyun Yudhantara.

Pengarahan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan koordinasi yang optimal dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama Pilkada. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru