Pancurbatu (buseronline.com) – Dalam rangka memperingati Hari Pengayoman ke-79, Lapas Kelas IIA Pancurbatu, di bawah Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut, melaksanakan razia menyeluruh pada blok hunian serta tes urine kepada seluruh petugas dan warga binaan.
Kegiatan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari surat Direktur Pengamanan dan Intelijen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan terkait penggeledahan kamar dan tes urine.
Razia dimulai dengan apel penggeledahan yang dipimpin Plt Kepala Lapas Kelas IIA Pancurbatu Kriston Napitupulu, didampingi Kepala KPLP Lapas Pancurbatu Jafar Ahmad, Kasi Binadik Lapas Pancurbatu Jamerlan Saragih, serta pejabat struktural lainnya.
Kriston Napitupulu menegaskan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Hari Pengayoman dengan melakukan pembersihan blok hunian untuk mencegah peredaran barang-barang terlarang seperti narkoba, telepon genggam, senjata tajam, dan barang terlarang lainnya.
Ia juga mengingatkan petugas untuk menjaga integritas, menghindari pungli, dan melakukan penggeledahan secara bersih dan sesuai dengan SOP.
Selama penggeledahan, ditemukan beberapa barang yang tidak diperbolehkan berada di blok hunian, seperti benda berbahan besi, sajam, botol kaca, dan alat cukur.
Jafar Ahmad menegaskan bahwa deteksi dini akan terus dilakukan secara rutin, minimal seminggu sekali, untuk memastikan keamanan di Lapas Kelas IIA Pancurbatu.
Tes urine yang dilakukan dokter lapas, dr Timbul Panjaitan, menunjukkan hasil 100% negatif untuk narkoba di kalangan petugas dan warga binaan.
Dengan langkah-langkah ini, pihak Lapas Pancurbatu berharap dapat menciptakan lingkungan yang aman dan teratur, serta mencegah berbagai potensi gangguan keamanan. (P3)
