Jakarta (buseronline.com) – Kepolisian Jakarta Pusat masih menyelidiki dugaan kasus kekerasan dan eksploitasi terhadap karyawan yang dilakukan oleh CL, bos perusahaan game art dan animasi, BS, yang berlokasi di Menteng, Jakarta Pusat. Terduga pelaku dikabarkan telah meninggalkan Indonesia dan kini berada di Hongkong.
“Kami terus melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Terakhir, yang bersangkutan diduga pergi dari Indonesia menuju Hongkong,” ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Muhammad Firdaus, seperti dilansir dari Humas Polri, Selasa.
CL, yang merupakan wanita asal Hongkong, dituduh melakukan tindakan kekerasan terhadap karyawan bernama CS. Penyidik kini bekerja sama dengan Divhubinter Polri untuk melacak keberadaannya dan membawa pelaku ke ranah hukum. “Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memburu terduga pelaku,” tambah Firdaus.
Pengakuan CS menunjukkan bahwa kekerasan fisik dan psikis telah terjadi sejak 2022 hingga Agustus 2024. Dalam laporannya, CS mengungkapkan bahwa ia telah mengalami tamparan, ancaman, serta perlakuan verbal yang merugikan.
Penyelidikan kasus ini terus berlanjut, dengan harapan dapat mengungkap seluruh fakta dan membawa keadilan bagi korban. Upaya pengejaran terhadap CL dilakukan secara lintas negara, menandakan keseriusan pihak berwenang dalam menangani kasus kekerasan di tempat kerja. (R)
