Humbahas (buseronline.com) – Dinas Pendidikan Kabupaten Humbahas memberangkatkan empat orang guru atau tenaga pendidik mereka ke Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Sumedang, Jawa Barat untuk menjadi pelatih program matematika metode Gasing (gampang, asyik dan menyenangkan).
Bupati Humbahas melalui Kadis Pendidikan Jonny Gultom menjelaskan keberangkatan ke empat guru itu dalam rangka persiapan program pandai berhitung metode Gasing pada tanggal 26 Januari-11 Februari 2023 di Kabupaten Simalungun dan tanggal 30 Januari-15 Februari 2023 di Kabupaten Sumedang.
Ke empat guru yang diberangkatkan itu yaitu Feronika Silitonga, guru SD Negeri 173403 Sirisirisi, Ramsita Heleria Marbun, guru SD 173406 Sileang, dan Ekasulastri Sitohang, guru SD 177061 Silaban Marbu.
Ketiga orang itu telah diberangkatkan ke Kabupaten Simalungun pada tanggal 24 Januari 2023. Sedangkan untuk Kabupaten Sumedang, yakni Livi Yulia Sihombing akan diberangkatkan pada tanggal 27 Januari 2023 dengan program yang sama.
“Semalam kita kembali memberangkatkan tiga orang yang ditunjuk Yayasan Teknologi Indonesia jaya untuk melatih matematika metode Gasing ke Kabupaten Simalungun, dan satu orang guru ke Kabupaten Sumedang yang akan kita berangkatkan tanggal 27 Januari mendatang,” kata Jonny.
Lebih lanjut Jonny menjelaskan, sebelumnya Pemkab Humbahas juga sudah memberangkatkan beberapa guru untuk melatih siswa dan para guru di beberapa kabupaten/kota di Indonesia, termasuk Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Bangli, Kabupaten Manokwari Papua Selatan, dan Kabupaten Morawali.
“Ini merupakan kebanggaan bagi kita. Di mana para guru-guru kita dianggap berhasil dalam pembelajaran dengan metode Gasing. Maka daerah lain melalui Yayasan Teknologi Indonesia Jaya meminta agar metode itu dikembangkan di daerahnya masing-masing,” ucapnya.
Ia menyampaikan bahwa program metode belajar Gasing itu merupakan salah satu komitmen Bupati Humbahas dalam pengembangan pembelajaran di dunia pendidikan di daerah itu.