Semarang (buseronline.com) – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, menegaskan pentingnya peran strategis Polri dalam pengelolaan lalu lintas, terutama menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Hal ini disampaikan dalam Apel Kasatwil 2024 yang digelar di Akademi Kepolisian (Akpol), Semarang, Jawa Tengah, dengan tema “Peran Polri yang Presisi Dalam Mendukung Agenda Nasional Tahun 2024 Guna Mewujudkan Keamanan Dalam Negeri”.
Irjen Pol Aan mengungkapkan bahwa pengelolaan lalu lintas bukan hanya sebatas mengatur arus kendaraan, melainkan juga berfungsi sebagai urat nadi kehidupan sosial dan ekonomi. Lalu lintas, menurutnya, mencerminkan peradaban, budaya, dan kemajuan suatu bangsa.
“Polisi lalu lintas sering dianggap hanya bertugas mengatur jalan, padahal tugas ini sangat strategis. Lalu lintas mencerminkan peradaban, budaya, dan konektivitas suatu negara. Negara dengan budaya tertib lalu lintas menunjukkan kemajuan dan modernitas,” ujar Kakorlantas.
Irjen Pol Aan juga menyoroti tantangan besar dalam pengelolaan lalu lintas, terutama terkait dengan pertumbuhan jumlah kendaraan yang jauh lebih cepat dibandingkan dengan pembangunan infrastruktur jalan.
Ia menyebutkan, jumlah kendaraan meningkat 5,9 persen per tahun, sementara pengembangan jalan hanya sekitar 0,7 persen per tahun.
“Ini menjadi tantangan besar bagi kita dalam mengatur lalu lintas dan mencegah kemacetan,” tegasnya.
Menjelang libur Nataru, Kakorlantas mengingatkan seluruh jajaran Polri untuk mempersiapkan pengelolaan arus lalu lintas dan pengamanan dengan matang.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan berbagai pihak terkait, serta penggunaan data empirik untuk menentukan strategi terbaik dalam pengelolaan lalu lintas.
“Pengelolaan lalu lintas selama Nataru adalah ujian pertama bagi Kabinet Merah Putih. Kita harus bekerja luar biasa dan memanfaatkan data yang ada untuk menentukan strategi terbaik,” ungkapnya.
Irjen Pol Aan juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antar lembaga, termasuk pengelola jalan tol dan instansi terkait lainnya, untuk memastikan kelancaran perjalanan masyarakat selama liburan akhir tahun.
“Kunci sukses dalam pengelolaan arus lalu lintas adalah sinergi dan kolaborasi. Dengan bekerja bersama, kita dapat mengatasi tantangan yang ada,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Kakorlantas menekankan pentingnya manajemen media untuk memastikan informasi terkait pengamanan dan pengelolaan lalu lintas dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.
“Manajemen media sangat penting untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi terkini terkait pengamanan selama Nataru,” tutupnya.
Apel Kasatwil 2024 ini dihadiri oleh berbagai jajaran pimpinan Polri dari seluruh Indonesia dan menjadi ajang untuk memperkuat komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas, terutama pada periode Nataru yang seringkali menjadi tantangan besar dalam pengelolaan arus kendaraan. (R)