Medan (buseronline.com) – Akademisi Universitas Sumatera Utara Roy Fachraby Ginting SH MKn meminta Pj Gubernur Sumut untuk memberikan santunan kepada 26 Ahli Waris Korban Longsor di Sembahe dan Doulu Serta Banjir Bandang di Sibolangit sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dan nilai-nilai sila kemanusiaan yang adil dan beradap dan semangat gotong royong, yang juga perlu untuk menekankan pentingnya kerjasama dan saling membantu dalam menghadapi bencana, kata Roy Fachraby Ginting di Medan, Kamis (19/12/2024).
Roy meminta Pj Gubsu untuk segera melakukan koordinasi dengan Kementerian Sosial RI yang dalam hal ini adalah tupoksi direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos RI untuk membantu dan menyerahkan santunan untuk keluarga korban bencana banjir bandang dan longsor tersebut, kata Roy Fachraby Ginting.
Roy mengingatkan agar semua pejabat di jajaran Pemerintah Sumatera Utara dan Kementerian Sosial RI untuk bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab dengan semangat kemanusiaan dan memberikan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah pusat kepada korban bencana alam, kata Roy Fachraby
Roy berharap paling tidak santunan kepada Ahli waris korban yang tewas dapat sedikit membantu meringankan beban kehidupan atau beban ekonomi korban terdampak, dan saya juga berharap agar bantuan yang bisa disiapkan dan diberikan oleh pemerintah bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” harap Roy.
Semoga Kementerian Sosial RI yang dalam hal ini bidang Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) yang merupakan bentuk pelaksanaan kewajiban Kementerian Sosial yaitu untuk mendata dan menyerahkan santunan kepada ahli waris kepada korban bencana yang meninggal dan santunan kepada korban luka-luka pada bencana alam di Daulu, Sibolangit dan Sembahe dapat segera diserahkan dan diberikan santunan itu sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan dan kita sangat harapkan agar Pj Gubernur Sumut segera menindaklanjutinya.
Roy juga mengingatkan agar Kemensos menjalankan amanat dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana yang mana setiap korban bencana yang meninggal dunia, ahli warisnya wajib diberikan santunan dari negara.
Hari ini kita ingin menuntaskan apa yang menjadi kewajiban negara dalam hal ini Kementerian Sosial untuk bisa memberikan santunan tersebut, jelas Roy dengan tegas.
Lebih lanjut, Roy Fachraby Ginting juga menambahkan bahwa bantuan tersebut juga tidak serta-merta datang langsung dari Kementerian Sosial, melainkan juga ada peran dari pemerintah daerah, khususnya Dinas Sosial dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Kabupaten Deliserdang dan Karo.
Oleh sebab itu kata Roy, agar Dinas Sosial di Pemprovsu dan Kabupaten Deliserdang dan Karo agar dapat segera melakukan pendataan maupun administrasi korban tewas dan luka luka dan dapat segera disampaikan kepada Kementerian Sosial, sehingga bantuan bisa segera direalisasikan.
Menurut Roy, pihaknya juga sudah melakukan pendataan 26 korban bencana longsor di Desa Semangat Gunung Kabupaten Karo dan Sembahe dan Sibolangit di Deliserdang serta bencana banjir bandang di Sibolangit sesuai data yang sudah di publikasi oleh media massa dan media sosial dengan perincian.
Daftar Nama Korban Longsor di Desa Semanfat Gunung Kabupaten Karo dan korban meninggal yang sudah ditemukan dan diidentifikasi di RSUD Kabupaten Karo secara berurut sesuai kedatangan Jenazah :
1. Efriyandi Surbakti (Laki-Laki) Usia 31 Tahun, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo (Jenazah telah diserahterimakan ke keluarga untuk dimakamkan Keluarga Di Desa Semangat Gunung).
2. Yusnizar (Pr) Usia 62 Tahun, Warga Desa/Kelurahan Pantai Johor Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai (Jenazah sudah diserahterimakan ke Keluarga untuk dibawa dan dimakamkan Ke Tanjung Balai).
3. Farhan Putra Nugraha (Lk) Usia 31 Tahun, Warga Desa/Kelurahan Bunut Barat Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan (Jenazah telah diserahterimakan ke Keluarga untuk dibawa dan dimakamkan di Lubuk Pakam Deli Serdang).
4. Muhammad Subhan Anas (Lk) Usia 43 Tahun, Warga Desa/Kelurahan Kisaran Baru Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan (Jenazah telah diserahterimakan ke keluarga untuk dimakamkan di Perumnas Mandala Medan).
5. Sehat Br Surbakti (Pr) Usia 65 Tahun, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo (telah diserahterimakan ke keluarga untuk dibawa dan dimakamkan di Berastagi)
6. Elya Agustina (Pr) Usia 54 Tahun, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo;
7. Eliza Hiwanna Br Surbakti (Pr) Usia 4 Tahun, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo;
8. Ema Sari (Pr) Usia 27 Tahun, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo;
9. Elviza Fiya Surbakti (Pr) Usia 8 Bulan, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo;
10. Jihan Selviani (Pr) Usia 23 Tahun, Warga Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka.
Sedangkan perincian korban warga Sibolangit yang tewas diterjang Banjir Bandang adalah :
1. Kartini Sitepu (65),
2. Elsie Nadinda Simanjuntak (3),
3. Serta Ginting (81),
4. Perdamenta (35),
5. Budi Utama Simanjuntak (30),
6. Gerge Barus (40).
Korban tewas bencana longsor yang terjadi di Tirtanadi Sembahe Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang :
1. Dimas Nansyah Putra Solin (18),
2. Jessica Adriani Hutapea (20),
3. Martin Sinulingga (57),
4. Lauriensius Sihombing (20),
5. Rosmita Tarigan (46),
6. Ryan Hardiansyah (33 ),
7. Yohana Tuti Sihotang (22),
8. Marta Damayanti Sinaga (23),
9. Anggya Firgantara Sinaga (21),
10. Tengku Riski (31). (P2)