Medan (buseronline.com) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besaran terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Polri, termasuk di Polda Sumut.
Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2776/XII/KEP./2024 tertanggal 29 Desember 2024, yang ditandatangani oleh Irwasum Polri, Komjen Pol Dedi Prasetyo.
Beberapa pejabat utama (PJU) dan Kapolres di jajaran Polda Sumut yang terkena mutasi dan rotasi antara lain:
1. Direktur Reskrimsus Polda Sumut
Kombes Pol Andry Setiawan dipindahkan ke Puslitbang Polri sebagai Peneliti Ilmu Kepolisian Madya TK II. Posisinya digantikan oleh Kombes Pol Rudi Rifani, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Polairud Polda Sumut.
2. Kapolres Dairi
AKBP Agus Bahari Parama Artha dimutasi menjadi Wadir Reskrimum Polda Bali. Jabatan Kapolres Dairi kini dipegang oleh AKBP Faisal Andri Pratomo, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasibinyan SIM Subdit SIM Ditregident Korlantas Polri.
3. Kapolres Tapanuli Tengah (Tapteng)
AKBP Basa Emden Banjarnahor dimutasi menjadi Wadirreskrimsus Polda Riau. Posisi Kapolres Tapteng diisi oleh AKBP Boney Wahyu Wicaksono, yang sebelumnya menjabat Kapolres Nias Selatan.
4. Kapolres Nias Selatan (Nisel)
Jabatan Kapolres Nisel kini dipegang oleh AKBP Ferry Mulyana Sunarya, yang sebelumnya bertugas di Ditsamapta Baharkam Polri.
5. Karo SDM dan Karolog Polda Sumut
Kombes Pol Bony JS Sirait dikukuhkan sebagai Karo SDM Polda Sumut, sementara Kombes Pol Suranta Pinem juga dikukuhkan sebagai Karolog Polda Sumut.
Selain itu, beberapa pejabat lain juga mengalami mutasi, termasuk Kombes Pol Wahyu Kuncoro yang dipindahkan menjadi Analis Kebijakan Bidang Jemen Garku Itwasum Polri dalam rangka Dikbangti TA 2025. AKBP Budi Pardamean Saragih juga diangkat menjadi Auditor Kepolisian Madya Tk III Itwasda Polda Sumut.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, membenarkan adanya mutasi jabatan tersebut. Ia menegaskan bahwa mutasi merupakan bagian dari proses organisasi Polri untuk meningkatkan kinerja, keseimbangan, dan motivasi para personel.
“Mutasi dalam organisasi Polri adalah hal yang biasa untuk menciptakan keseimbangan, meningkatkan pengalaman, serta memberikan motivasi dan semangat baru bagi personel,” ujar Hadi, Senin (30/12/2024).
Ia juga menambahkan bahwa rotasi ini bertujuan memperluas wawasan dan menjaga kedinamisan organisasi. “Ini adalah bagian dari langkah strategis untuk menjawab tantangan tugas Polri yang semakin kompleks,” tutup Hadi. (R)
