29.4 C
Medan
Sabtu, Januari 18, 2025

Korps Brimob Polri Gelar Kejuaraan Menembak Internasional Brimob Xtreme 2025

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Depok (buseronline.com) – Korps Brigade Mobil (Brimob) Polri resmi menggelar Kejuaraan Menembak Internasional Brimob Xtreme 2025 di Lapangan Tembak Hoegeng Iman Santoso, Mako Brimob, Depok, pada 16-19 Januari 2025.

Kejuaraan ini dibuka Komandan Korps Brimob Polri Komjen Pol Imam Widodo, sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Korps Brimob Polri.

Kejuaraan yang berfokus pada kategori tembak reaksi ini diikuti oleh 441 peserta, termasuk sejumlah atlet internasional.

Nomor-nomor yang dipertandingkan meliputi IPSC Hand Gun, Pistol Caliber Carbine (PCC), rifle, dan non-IPSC, dengan total 15 stage yang masing-masing menggambarkan perjalanan sejarah Korps Brimob sejak berdiri hingga saat ini.

Komandan Pasukan Gegana Korps Brimob Polri, Brigjen Pol Reza Arief Dewanto menjelaskan bahwa Brimob Xtreme 2025 merupakan ajang pemanasan sebelum kejuaraan yang lebih besar, yakni Bascot (Brimob Anniversary Shooting Championship Open Tournament) yang akan digelar pada November 2025.

“Kami hanya fokus pada IPSC kali ini, sebagai persiapan setelah vakum selama tujuh tahun,” ujar Reza dalam konferensi pers di Depok.

Menurut Reza, animo peserta sangat tinggi, dengan jumlah pendaftar mencapai 442 peserta. Namun, karena keterbatasan waktu, panitia membatasi jumlah peserta agar pertandingan berlangsung lancar.

“Terakhir kali Brimob menyelenggarakan kejuaraan menembak besar adalah Bascot pada 2017. Setelah itu, sejumlah agenda nasional seperti Pemilihan Presiden, Pemilihan Kepala Daerah, serta pandemi membuat penyelenggaraan kejuaraan ini tertunda cukup lama,” tambahnya.

Meskipun awalnya direncanakan berlangsung pada November 2024, padatnya jadwal pengamanan nasional yang melibatkan Brimob membuat Brimob Xtreme 2025 baru dapat terlaksana pada awal tahun ini.

Reza berharap Brimob Xtreme 2025 dapat menjadi ajang pembinaan atlet muda, khususnya dari Korps Brimob Polri, untuk meraih prestasi di tingkat internasional.

“Kami ingin memastikan bahwa atlet menembak Indonesia bisa bersaing di kancah dunia,” tutupnya.

Kejuaraan ini terbuka bagi seluruh peserta, baik dari kalangan TNI/Polri maupun sipil, dan diharapkan menjadi momentum kebangkitan olahraga menembak di Indonesia. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru