26 C
Medan
Jumat, Januari 31, 2025

Keberhasilan Jabar Hattrick Juara PON dan Peningkatan Prestasi Peparnas

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Bandung (buseronline.com) – Tahun 2024 menjadi momen bersejarah bagi Jawa Barat yang berhasil mencetak hattrick juara umum di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut. Jabar meraih total 538 medali, terdiri dari 195 emas, 161 perak, dan 182 perunggu.

Keberhasilan ini melanjutkan dominasi Jabar setelah sebelumnya menjadi juara umum pada PON Papua 2021 dan PON Jabar 2016.

Jumlah medali yang diraih pada PON Aceh-Sumut 2024 mengalami peningkatan dibandingkan PON Papua 2021, di mana Jabar hanya memperoleh 353 medali dengan 133 emas. Meski demikian, perolehan emas pada PON 2024 masih di bawah capaian PON Jabar 2016 yang mencapai 217 emas.

Wakil Ketua II KONI Jabar, Yunyun Yudiana, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari pembinaan jangka panjang yang dilakukan sejak berakhirnya PON XX di Papua.

“Kami langsung melakukan pembinaan berkelanjutan setelah PON Papua selesai, termasuk menjaring atlet-atlet muda berbakat untuk menghadapi PON berikutnya,” ujar Yunyun, Senin (23/12/2024).

Selain pembinaan melalui Pelatda, KONI Jabar juga secara rutin menggelar berbagai event pertandingan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Event tersebut digunakan sebagai ajang uji coba serta penjaringan bibit atlet baru.

Beberapa cabang olahraga juga menjalani pelatihan di luar negeri, seperti di Korea Selatan, guna meningkatkan kemampuan dan pengalaman bertanding.

Dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga menjadi faktor penentu kesuksesan Jabar di PON 2024. Pada tahun ini, Pemprov Jabar mengalokasikan dana hibah sebesar Rp375 M untuk KONI yang digunakan untuk pembinaan atlet di berbagai cabang olahraga.

“Dukungan anggaran dari Pemprov sangat berarti bagi para atlet dan pelatih. Meski belum sepenuhnya mencukupi kebutuhan, tetapi cukup untuk memotivasi mereka dalam meraih prestasi,” tambah Yunyun.

Selain dukungan dana, Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin juga berperan aktif dalam memberikan motivasi. Sebelum keberangkatan ke Aceh-Sumut, ia rutin meninjau persiapan atlet di berbagai pusat pelatihan. Bahkan, saat pertandingan berlangsung, ia bersama Sekda Jabar Herman Suryatman turut hadir di beberapa venue untuk memberikan semangat kepada para atlet.

Sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang diraih, Pemprov Jabar memberikan bonus bagi atlet peraih medali, dengan rincian Rp300 juta untuk peraih emas, Rp125 juta untuk perak, dan Rp60 juta untuk perunggu.

Tak hanya di PON, atlet disabilitas Jabar juga menunjukkan prestasi membanggakan pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII/2024 di Solo, Jawa Tengah. Jabar berhasil meraih posisi kedua dengan total 354 medali, terdiri dari 120 emas, 116 perak, dan 118 perunggu.

Jabar hanya kalah dari tuan rumah Jawa Tengah, namun prestasi ini menunjukkan peningkatan dibandingkan Peparnas Papua 2021, di mana Jabar meraih 263 medali dengan perolehan 102 emas, 88 perak, dan 73 perunggu.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jabar, Asep Sukmana, mengapresiasi perjuangan para atlet dan pelatih yang telah berjuang maksimal dalam ajang tersebut.

“Kami bangga dengan pencapaian ini. Meskipun berada di posisi kedua, atlet NPCI Jabar berhasil meraih juara umum di beberapa cabang olahraga. Ini menunjukkan bahwa kerja keras mereka telah membuahkan hasil yang luar biasa,” ujar Asep.

Keberhasilan di PON dan Peparnas 2024 membuktikan bahwa Jawa Barat terus berkomitmen dalam pembinaan atlet, baik untuk olahraga konvensional maupun olahraga disabilitas, demi mempertahankan prestasi di kancah nasional dan internasional. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru