28 C
Medan
Kamis, Februari 13, 2025

Setwapres RI dan Pemprov Jateng Pantau Percepatan Penurunan Stunting di Purbalingga

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Purbalingga (buseronline.com) – Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) RI bersama Tim Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting Pemprov Jawa Tengah (Jateng) melakukan pemantauan terhadap program percepatan pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Purbalingga. Pemantauan ini berlangsung selama dua hari, Selasa (11/2/2025) hingga Rabu (12/2/2025).

Bupati Purbalingga yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Suroto menyampaikan bahwa secara umum program penanggulangan stunting di Purbalingga berjalan dengan baik. Namun, masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki melalui kolaborasi lintas sektor.

“Pembenahan-pembenahan ini bisa dilakukan secara terkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, hingga desa,” ujar Suroto saat mendampingi tim Setwapres dan Pemprov Jateng di Balai Desa Kembaran Wetan, Kecamatan Kaligondang, Purbalingga, Rabu.

Suroto juga menyoroti pentingnya harmonisasi regulasi antara pemerintah pusat dan daerah. Menurutnya, sering kali terdapat kesenjangan antara kebijakan yang diterbitkan dengan realitas di lapangan.

Oleh karena itu, ia berharap kunjungan ini dapat berdampak pada penerbitan regulasi yang lebih selaras dengan kebutuhan daerah.

“Saya kira perlu komunikasi yang lebih baik, terutama dalam aspek substansi kebijakan. Mudah-mudahan dengan kunjungan ini, catatan dari Purbalingga bisa terekam oleh Setwapres dan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan regulasi yang lebih sesuai,” tambahnya.

Perwakilan Setwapres RI Angelina Shinta menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung bagaimana pelaksanaan program pencegahan dan penurunan stunting di Purbalingga. Ia menegaskan bahwa kolaborasi multisektor dari pemerintah pusat hingga desa menjadi kunci dalam menekan angka stunting.

Momentum kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antar-pihak terkait, sehingga upaya percepatan penurunan stunting di Purbalingga semakin efektif dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru