29 C
Medan
Senin, Maret 10, 2025

Groundbreaking Peningkatan Kelas RSUD Pongtiku, Toraja Utara Siap Miliki Fasilitas Kesehatan Lebih Modern

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Toraja Utara (buseronline.com) – Pembangunan peningkatan kelas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pongtiku di Kabupaten Toraja Utara resmi dimulai dengan seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking), Jumat (7/3/2025).

Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan kesehatan bagi ribuan warga setempat.

RSUD Pongtiku, yang berlokasi di Marante, saat ini menghadapi keterbatasan fasilitas dan kapasitas, sehingga memerlukan pengembangan gedung baru.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa proyek ini merupakan bagian dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan status rumah sakit tipe D menjadi tipe C di berbagai daerah yang masih memiliki keterbatasan layanan kesehatan.

Pembangunan gedung baru RSUD Pongtiku akan mencakup fasilitas modern seperti ruang ICU, ruangan VIP, ruang PICU, ruang bedah, dan cathlab.

Selain itu, rumah sakit ini juga akan dilengkapi dengan Intermediate Care, KRIS, serta laboratorium sitotoksik untuk meningkatkan layanan medis.

Menkes Budi menegaskan bahwa peningkatan kualitas rumah sakit ini bertujuan agar masyarakat tidak perlu lagi dirujuk ke luar daerah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.

“Arahan dari Bapak Presiden Prabowo adalah memastikan masyarakat dapat berobat di daerahnya sendiri tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke rumah sakit rujukan provinsi,” ujar Menkes Budi dalam sambutannya.

Peningkatan kualitas RSUD Pongtiku merupakan bagian dari program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Quick Win yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo.

Program ini menargetkan peningkatan kualitas 32 RSUD di seluruh Indonesia pada tahun 2025, termasuk RSUD Pongtiku.

Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah pusat terhadap peningkatan fasilitas kesehatan di wilayahnya.

“Kita ini daerah yang berbatasan langsung dengan provinsi lain, dengan akses menuju rumah sakit rujukan yang membutuhkan waktu hingga 7-8 jam perjalanan. Dengan adanya peningkatan ini, masyarakat akan lebih mudah mendapatkan pelayanan kesehatan berkualitas tanpa harus keluar daerah,” kata Frederik.

Selain peningkatan infrastruktur, Frederik juga menekankan pentingnya keberlanjutan layanan medis dengan mengajak putra-putri daerah yang sedang menempuh pendidikan spesialis untuk kembali mengabdi di Toraja Utara.

Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan RSUD Pongtiku dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih komprehensif dan menjadi pusat pelayanan kesehatan unggulan di Toraja Utara. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru