Pancurbatu (buseronline.com) – Puluhan warga tanam puluhan pohon pisang di sepanjang Jalan Jamin Ginting kawasan Kecamatan Pancurbatu yang berlubang.
Warga tersebut berasal dari Desa Durin Simbelang, Namoriam dan Desa Tiang Layar, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang.
Pasalnya, warga merasa kecewa, karena pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) belum juga melakukan perbaikan jalan meskipun kondisinya sudah parah.
Dampak dari jalan yang rusak ini, selalu terjadi kemacetan panjang. Bahkan, sudah berulang kali kendaraan yang melintas di lokasi yang rusak ini mengalami kecelakaan.
Sejumlah warga yang ditemui di lapangan mengatakan aksi tanam pohon pisang itu dilakukan karena merasa kesal Jalan Jamin Ginting di Desa Namoriam, Desa Durin Simbelang dan Desa Tiang Layar, yang rusak parah ini tak juga diperbaiki (diaspal).
Menurut warga, panjang jalan yang rusak ini mencapai lebih kurang 5 kilometer. Banyak pengusaha rumah makan mengeluh, karena sepi pengunjung dampak dari kerusakan jalan tersebut.
Selain itu, debu jalan rusak juga masuk ke rumah warga. Akibatnya banyak warga yang mengeluhkan terjadinya gangguan pernafasan seperti batuk hingga sesak nafas.
“Kami sangat prihatin dengan kondisi Jalan Jamin Ginting yang sudah rusak parah ini. Apalagi, sudah sering terjadi kecelakaan lalu lintas di lokasi tersebut, kami tidak ingin kembali terjadi kecelakaan yang lebih fatal lagi akibat jalan rusak dan banyak lubang menganga,” ketus warga.
Untuk itu, warga berharap pemerintah melalui BBPJN segera memperbaiki jalan rusak tersebut.
Warga juga mengaku, jika keluhan mereka tak juga direspon, mereka berencana akan melakukan aksi blokir Jalan di Jalan Jamin Ginting tepatnya di desa mereka masing-masing.