Penajam Paser Utara (buseronline.com) – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung lokasi Istana Kepresidenan di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Kawasan ini adalah kawasan istana, Istana Kepresidenan yang saya optimis tahun depan bulan Agustus insyaallah sudah bisa upacara di sini,” ujar Presiden Jokowi.
Dalam keterangannya di depan awak media, Presiden Joko Widodo optimis kawasan Istana Kepresidenan akan siap digunakan untuk perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI pada bulan Agustus 2024 mendatang.
“Kalau melihat landscape dan yang lain-lainnya, tadi saya sudah berbicara dengan perancangnya, pelaksana di lapangan, dengan para supervisi di lapangan, manajer di lapangan, optimis insyaallah selesai,” lanjut Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menyebut bahwa desain dari Istana Presiden akan sama seperti yang dirancang oleh seniman I Nyoman Nuarta. Meski demikian, akan tetap ada penyesuaian dengan kondisi di lapangan.
“Desainnya sama, tapi juga nanti di lapangan ya mungkin sedikit-sedikit ada penyesuaian dengan kondisi lapangannya,” ungkap Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi juga menekankan bahwa Istana Presiden di IKN memiliki keistimewaan dibanding dengan istana lainnya yang sudah ada di Indonesia.
Menurut Presiden Jokowi, Istana Presiden di IKN adalah hasil karya anak bangsa.
“Dari desain, dari pembuatan, dari pembangunan semuanya oleh kita sendiri. Bedanya itu, oleh putra-putri bangsa terbaik Indonesia,” ucap Presiden Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi menegaskan bahwa semua bangunan yang ada di IKN akan langsung ditempati segera setelah selesai dibangun.
Hal tersebut dilakukan agar keramaian di IKN segera terwujud.
“Kalau ada keramaian berarti perlu restoran, perlu sekolah, dari TK, SD, SMP, SMA, Universitas, perlu rumah sakit, perlu klinik, perlu entertainment, hiburan, perlu mal, dll,” tutur Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi pun meyakini IKN akan memberikan daya tarik bagi para investor, baik investor dalam negeri maupun luar negeri.
Presiden Jokowi menilai IKN memiliki nuansa yang berbeda dibandingkan wilayah lainnya.
“Kita ini menawarkan suasana. Ini kawasan inti adalah kawasan pemerintahan. Tapi di luar itu adalah orang akan melihat suasana yang berbeda, ada diferensiasinya, itu yang kita jual. Experience, ambience, semua yang kita jual itu,” tutup Presiden Jokowi.