Brunei Darussalam (buseronline.com) – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima sambutan kenegaraan penuh kehormatan dari Yang Mulia Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu’izzaddin Waddaulah saat tiba di Istana Nurul Iman, Rabu.
Kunjungan ini menandai momentum penting dalam hubungan bilateral kedua negara yang memiliki sejarah panjang persahabatan dan kerja sama strategis.
Setibanya di halaman utama Istana Nurul Iman, Presiden Prabowo disambut langsung oleh Sultan Hassanal Bolkiah.
Suasana kebangsaan terasa kuat ketika lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Brunei Darussalam berkumandang, diiringi 21 dentuman meriam kehormatan, sebagai bentuk penghormatan tertinggi kepada tamu negara.
Setelah upacara penyambutan, Presiden Prabowo dan Sultan Hassanal Bolkiah melakukan pemeriksaan pasukan kehormatan, melambangkan hubungan erat dan rasa saling menghormati antara kedua negara.
Acara dilanjutkan dengan sesi perkenalan resmi antar delegasi. Sultan Hassanal Bolkiah memperkenalkan anggota Keluarga Kerajaan serta jajaran kabinet Kerajaan Brunei.
Grand Chamberlain kemudian memperkenalkan anggota parlemen, perwira tinggi Angkatan Bersenjata Diraja Brunei, dan kepala perwakilan asing di Brunei.
Sebagai balasan, Presiden Prabowo memperkenalkan delegasi Indonesia yang menyertainya, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam Achmad Ubaedillah.
Usai prosesi penyambutan, kedua pemimpin menggelar pertemuan dalam suasana akrab dan penuh kehangatan, mencerminkan eratnya hubungan persaudaraan kedua negara.
Pertemuan ini diikuti dengan pembicaraan bilateral yang membahas langkah-langkah strategis untuk memperkuat kerja sama di berbagai bidang, termasuk ekonomi, keamanan, dan perlindungan pekerja migran.
Sebagai puncak acara, Sultan Hassanal Bolkiah menjamu Presiden Prabowo dan delegasi dalam santap siang kenegaraan, menandai komitmen kedua negara untuk memperkuat hubungan yang saling menguntungkan.
Kunjungan kenegaraan ini mempertegas tekad kedua negara untuk terus mempererat kemitraan strategis sebagai sesama negara serumpun yang memiliki peran penting di kawasan Asia Tenggara. (R3)