London (buseronline.com) – Crystal Palace kembali menunjukkan tajinya sebagai tim kejutan musim ini.
Hanya berselang beberapa hari usai meraih gelar FA Cup pertama dalam sejarah klub, The Eagles tampil impresif dan menumbangkan Wolverhampton Wanderers dengan skor meyakinkan 4-2 dalam lanjutan pekan ke-37 Premier League, Rabu dini hari WIB.
Bermain di hadapan pendukung sendiri di Selhurst Park, atmosfer pertandingan sudah bergemuruh sejak menit awal. Para suporter masih larut dalam euforia keberhasilan menjuarai FA Cup, dan tim asuhan Oliver Glasner menjawab dukungan tersebut dengan performa penuh semangat.
Meski sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Emmanuel Agbadou di awal laga, Palace menunjukkan mentalitas baru yang matang. Tanpa panik, mereka bangkit dan membalikkan keadaan dengan cepat.
Eddie Nketiah menjadi bintang lapangan usai mencetak dua gol dalam tempo lima menit. Gol pertama lahir dari umpan tarik Romain Esse, sementara gol kedua berawal dari umpan silang akurat Ismaila Sarr.
Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 hingga babak pertama usai. Memasuki paruh kedua, Palace tak mengendurkan serangan.
Ben Chilwell mencetak gol ketiga lewat eksekusi tendangan bebas yang mengenai kepala Agbadou sebelum masuk ke gawang Wolves.
Meski sempat dibalas oleh sundulan Jorgen Strand Larsen yang memperkecil skor jadi 3-2, Palace memastikan kemenangan lewat kontribusi Eberechi Eze di menit-menit akhir.
Gelandang kreatif tersebut kembali jadi pembeda seperti halnya di final FA Cup, mencetak gol keempat Palace dan menutup pertandingan dengan skor 4-2.
Kemenangan ini bukan sekadar hasil positif biasa. Palace mencatatkan lebih dari 50 poin dalam satu musim Premier League untuk pertama kalinya sejak musim 1991/1992, sebuah pencapaian monumental yang menegaskan kemajuan signifikan klub di bawah kendali Glasner.
Sebaliknya, kekalahan ini menjadi tamparan pahit bagi Wolverhampton. Tim asuhan Gary O’Neil tertahan di posisi ke-14 klasemen dan hanya menyisakan satu laga untuk berupaya finis di paruh atas sebuah misi yang kini terlihat semakin berat. (R)