27 C
Medan
Selasa, September 17, 2024

PLN UID Sumut Tanam 15.000 Bibit Mangrove, Pelepasan 300 Ribu Bibit Udang dan Kepiting

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Langkat (buseronline.com) – Hari menanam pohon yang diperingati setiap 21 November, turut diikuti PLN UID Sumut dengan menanam 15.000 bibit tanaman bakau (mangrove) di 2 lokasi yaitu Pesisir Pantai Tureloto, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara, dan Dusun IV Alur Lebah, Desa Lubuk Kertang, Kecamatan Brandan Barat, Sumut serta pelepasan 100 ribu bibit udang dan bibit kepiting asoka.

Manager Komunikasi, Keuangan dan Umum PLN UID Sumut Yusri dalam siaran pers kepada wartawan, Senin (28/11/2022) mengatakan, kegiatan yang dilakukan PLN Peduli bersama Kelompok Tani dan Nelayan Lestari Mangrove dan Kelompok Konservasi Laut Indah Lestari ini merupakan bentuk kepedulian PLN yang sejalan dengan program yang sedang digaungkan yaitu #BUMNhijaukanIndonesia.

Kegiatan penanaman mangrove di Kabupaten Langkat diikuti oleh Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Binjai, Ariadi Wisnu Sukendar, Manager Komunikasi & TSJL PLN UID Sumut Yasmir Lukman, Ketua kelompok tani dan nelayan lestari mangrove Rohman, Kepala Desa Zul Insan dan Kepala sekolah serta siswa-siswa dari Sekolah Menengah Pertama, Sekolah MTs Madinatil Ilmi.

Sementara penanaman mangrove di Nias Utara diikuti oleh Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Nias, Hasudungan Siahaan.

Manager UP3 Binjai, Ariadi Wisnu Sukendar mengatakan ,kegiatan yang dilakukan ini merupakan salah satu dari program PLN Peduli yang sesuai dengan misi PLN “Menjalankan Kegiatan Usaha yang Berwawasan lingkungan” yang menganut prinsip SDGs (Sustainable Development Goals).

Zul Insan yang mewakili Kecamatan Brandan Barat mengucapkan terima kasih kepada PLN dan seluruh pihak yang terkait atas terselenggaranya kegiatan ini.

Lubuk Kertang merupakan hutan magrove terbesar ke dua setelah Tarakan. Melalui kegiatan ini kita bisa menjaga kelestarian alam serta mengajarkan kepada anak anak didik sejak dini.

Selain penanaman bibit pohon mangrove di Langkat, dilakukan juga pelepasan 100 ribu bibit udang dan 200 ribu bibit kepiting asoka, pelepasan tersebut dilaksanakan secara simbolis oleh Manager UP3 Binjai bersama ketua kelompok tani dan nelayan lestari mangrove.

Kegiatan menanam pohon di Pesisir Pantai Tureloto, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara, diikuti oleh Manager UP3 Nias Hasudungan Siahaan, Direktur Konservasi Laut Indah Lestari Yanuarman Gulo bersama pemerintah daerah Kabupaten Nias Utara dengan melakukan penanaman bibit bakau (mangrove) .

Manager UP3 Nias, Hasudungan Siahaan mengatakan dengan terjaganya ekosistem mangrove dapat menjadi sumber perekonomian bagi masyarakat karena hasil sumber daya alam meningkat. Selain itu, dapat menjadi destinasi wisata yang menarik dan memiliki daya tarik wisata lokal maupun mancanegara.

Deritani Lase, Camat Lahewa mengapreasiasi kolaborasi PLN dengan pemerintah Nias melalui program penanaman mangrove bersama Koalisi Bahari, pemerintah daerah mendukung program ini untuk mitigasi bencana, dan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui eco wisata bahari, dan kepiting bakau ke depannya.

Sementara itu secara terpisah General Manager PLN UID Sumut Tonny Belamy menyampaikan kegiatan ini untuk mengingatkan kita bersama akan pentingnya pohon bagi kehidupan makhluk hidup.

Keberadaan pohon untuk memerangi pemanasan global, mencegah banjir, tanah longsor, tempat hidup fauna dan membuat iklim mikro yang baik.

“Kegiatan ini kita tidak hanya sekedar melaksanakan penanaman pohon saja, namun kita fokus agar pohon – pohon ini dapat hidup, tumbuh dan berkembang. Peranan pohon ini sangat penting dalam kehidupan kita, tidak untuk jangka pendek melainkan jangka panjang. khususnya untuk memproduksi oksigen, sehingga kegiatan positif seperti ini akan terus kita lakukan,” tutup Tonny.

Berita Lainnya

Berita Terbaru