Medan (buseronline.com) – Di tengah situasi pandemi yang baru saja dilalui dan kini menuju endemi, bangsa Indonesia masih harus dihadapi dengan tantangan agar pendidikan yang berkualitas dapat tercapai ditengah situasi yang serba keterbatasan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Laksamana Putra Siregar di acara pelantikan pengurus Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Kota Medan Periode 2022-2027 di Hotel Grand Mercure.
“Banyak guru dan peserta didik yang selama masa pandemi Covid-19 kemaren mengalami kesulitan bisa melakukan transformasi ilmu pengetahuan imbas dari kurangnya SDM yang berkualitas,” katanya.
Meskipun demikian, ia mengatakan kebangkitan dunia pendidikan harus tetap menjadi fokus bersama dalam rangka memastikan generasi muda dapat menjadi generasi yang mampu menyongsong Indonesia emas di tahun 2045.
Untuk itu Laksamana Putra Siregar mengajak seluruh pengurus BMPS Kota Medan berkolaborasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kota Medan.
“Saya yakin dan percaya sudah banyak yang dilakukan pengurus BMPS untuk membantu memajukan pendidikan di Kota Medan. Untuk itu saya menyampaikan ucapan terimakasih atas dedikasi dan komitmen BMPS Kota Medan dalam membantu meningkatkan mutu pendidikan di kota Medan,” ujarnya.
Disamping itu Laksamana Putra Siregar tetap juga mengingatkan kepada seluruh pengurus BMPS agar jangan pesimis terkait dengan masa depan perguruan swasta di kota Medan.
Apalagi Pemerintah telah melibatkan Sekolah Swasta dalam proses penerimaan peserta didik baru untuk tingkat SMA dan SMK. Hal ini tentunya harus dijadikan motivasi untuk meningkatkan kualitas perguruan swasta yang ada.
“Peningkatan itu harus dilakukan secara menyeluruh baik untuk peningkatan sarana dan prasarana, peningkatan pendukung kegiatan belajar mengajar maupun peningkatan SDM di perguruan swasta,” ungkapnya.
Ia berharap ke depannya terjalin kolaborasi yang semakin baik antara semua pihak untuk mewujudkan kota Medan yang maju dan berkah. Sebab tanpa ada kolaborasi mustahil Pemko Medan dapat berjalan sendiri.
“Tanpa dukungan seluruh stakeholder yang ada mustahil kita bisa memberikan pendidikan yang baik untuk anak dan cucu kita, namun dengan kerjasama kita semua saya yakin secara bersama-sama kita dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Medan,” pungkasnya.