28 C
Medan
Jumat, November 22, 2024

Tutup PKL Mahasiswa FISIP USU di Batubara, Bupati Zahir: Teori dan Praktik Beda

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Batubara (buseronline.com) – Bupati Batubara Ir H Zahir MAP secara resmi menutup Praktik Kerja Lapangan (PKL) mahasiswa Program Ilmu Administrasi Publik FISIP USU tahun 2023 di Aula Rumah Dinas Bupati, Komplek Tanjung Gading, Kecamatan Sei Suka.

Hadir Ketua Prodi Ilmu Administrasi Publik USU Dra Februati Trimurni MSi PhD, Sekretaris Prodi Ilmu Administrasi Publik Dra Dara Aisyah MSi PhD, Kepala Lab Prodi Administrasi Publik Dr Sally Marisa Sihombing SIP MSi, Dosen Tetap S1 dan S2 Dr Simson Ginting SSos MPA, Asisten I Setdakab Batubara Rusian Heri, Plt Kepala Dinas Pendidikan Darwinson Tumanggor dan Kepala BKAD Hakim.

Sebanyak 277 mahasiswa Program Ilmu Administrasi Publik FISIP USU dan sembilan dosen pembimbing lapangan (DPL) telah selesai melaksanakan PKL di Kabupaten Batubara yang berlangsung selama 40 hari dari 10 Juli 2023 sampai 18 Agustus 2023.

Pelaksanaan PKL ini merupakan perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

Bupati Zahir dalam bimbingannya menyampaikan bahwa teori terkadang berbeda dengan praktik.

“Antara teori yang akan diimplementasikan di pemerintahan berbeda jauh, hal ini karena adanya sistem. Contohnya seperti ada jalan jelek, keinginan langsung dibangun, tapi dalam pemerintahan membangun harus dengan menyusun rencana satu tahun sebelumnya kemudian dibahas pada legislatif,” ungkap Bupati Zahir.

Sementara itu, Ketua Prodi Ilmu Administrasi Publik FISIP USU Dra Februati Trimurni menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Batubara yang telah memberikan fasilitas selama pelaksanaan PKL.

“Pemkab Batubara telah memberikan fasilitas di desa-desa, menggerakkan kepala desa, lurah, kepala dusun. Dan diawal mereka (mahasiswa) diantar ditempat tinggal,” sebut Februati.

“Ada bantuan, ada warga masyarakat yang susah untuk disensus pemerintah ikut turun. Dan ada masalah-masalah kecil ikut membantu termasuk dari bapak Bupati Batubara. Bapak bupati sangat care (peduli) karena ada masalah langsung mengecek,” sambungnya.

Februati Trimurni mengharapkan ada kerjasama lagi bukan hanya di PKL, juga bisa membantu Kabupaten Batubara dalam banyak hal khususnya di perdesaan. (TR)

Berita Lainnya

Berita Terbaru