Pematangsiantar (buseronline.com) – Pelaksanaan Operasi Zebra Toba sejak tanggal 4-17 September 2023 telah berakhir di wilayah Kota Pematangsiantar.
Kasat Lantas Polres Pematangsiantar AKP Relina Lumban Gaol saat dikonfirmasi wartawan mengatakan kesadaran masyarakat berlalu lintas mulai mengalami peningkatan di Kota Pematangsiantar.
“Sejak pelaksanaan Operasi Zebra Toba, hasil amatan kita di lapangan kesadaran masyarakat mulai meningkat tertib berkendara,” kata polisi wanita ini.
Ia mengatakan dari pelaksanaan Ops Zebra Toba kejadian kecelakaan lalulintas yang sedang ditangani Satlantas Polres Pematangsiantar ada tiga kasus.
“Korban meninggal dan luka berat tidak ada. Hanya saja korban lakalantas yang mengalami luka ringan lima orang. Kerugian material Rp1.700.000,” sebutnya.
Sementara, untuk penindakan terhadap pengendara setidaknya 152 orang dilakukan penilangan manual dan teguran sebanyak 933.
Ia menerangkan jenis penindakan terhadap pengendara itu diantaranya tidak menggunakan helm 42 orang, melawan arus 43 dan kendaraan knalpot blong 67 kita amankan di Polres Pematangsiantar.
Ia berharap dengan pelaksanan Operasi Zebra Toba yang baru selesai dilaksanakan ke depannya dapat menumbuhkan kesadaran berlalulintas dan angka pelanggaran kecelakaan lalulintas dapat berkurang.
“Keselamatan, keamanan dan kelancaran tertib berlalulintas menyambut pemilihan umum tahun 2024 dapat tercipta Kamseltibcar kondusif khususnya di wilayah Kota Pematangsiantar,” terangnya. (R)