23.5 C
Medan
Senin, Januari 6, 2025

Kemendikdasmen Gelar Taklimat Media Akhir Tahun 2024, Fokus pada Pendidikan Inklusif dan Berkualitas

Berita HariIni

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Jakarta (buseronline.com) – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengadakan Taklimat Media Akhir Tahun 2024 untuk memaparkan capaian kinerja sepanjang tahun ini dan merumuskan arah kebijakan pendidikan pada 2025. Acara yang berlangsung di Kantor Kemendikdasmen pada Selasa, dihadiri Menteri Abdul Mu’ti, Wakil Menteri Fajar Riza Ul Haq, serta lebih dari 60 wartawan dari berbagai media nasional.

Dalam sambutannya, Menteri Abdul Mu’ti menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kemendikdasmen yang telah bekerja keras serta kepada media yang mendukung penyebaran informasi kebijakan pendidikan. “Apa yang kami sampaikan adalah bagian dari akuntabilitas kerja serta upaya untuk memberikan layanan pendidikan bermutu demi membangun generasi Indonesia yang cerdas dan maju,” ujar Menteri Mu’ti.

Sepanjang 2024, Kemendikdasmen mencatat sejumlah pencapaian strategis, di antaranya:

1. Peningkatan Kesejahteraan Guru

Pemberian tunjangan sertifikasi pendidik untuk meningkatkan kualitas pengajaran.

Kebijakan baru yang memungkinkan guru ASN mengajar di sekolah swasta, membuka peluang berbagi ilmu dan pengalaman.

2. Inovasi Pendidikan

Peluncuran program pengembangan karakter seperti film Kemenangan Sejati, Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, dan Senam Anak Indonesia Hebat.

Penguatan literasi melalui Festival Literasi Swantara Aksara dan Lomba Sastra Siswa Nasional yang melibatkan lebih dari 4.500 siswa.

3. Penguatan Pendidikan Vokasi

Implementasi Vocationomics sebagai forum berbagi ide terkait pendidikan vokasi dan ekonomi.

Pengembangan program SMK Teaching Factory, SMK Pusat Keunggulan, dan Pendidikan Kecakapan Kerja untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja terampil.

4. Kolaborasi dengan Pemangku Kepentingan

Penyusunan berbagai kebijakan strategis seperti asesmen nasional, kurikulum, redistribusi guru ASN PPPK, dan pembelajaran mendalam.

Kemendikdasmen menetapkan sejumlah program prioritas untuk 2025, antara lain:

Penguatan Pendidikan Karakter melalui wajib belajar 13 tahun.

Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan untuk mendukung pembelajaran berkualitas.

Pengembangan Talenta Unggul dengan program magang dan sertifikasi kompetensi bagi siswa SMK.

Distribusi Buku Bacaan Bermutu guna meningkatkan literasi dan pembinaan komunitas sastra.

Dengan anggaran sebesar Rp33,5 T, Kemendikdasmen berkomitmen untuk memastikan pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan relevan dengan kebutuhan zaman.

“Seluruh inisiatif ini mencerminkan komitmen kami untuk terus memperjuangkan pendidikan bermutu bagi seluruh anak Indonesia. Pendidikan adalah prioritas utama dalam membangun masa depan bangsa,” tegas Menteri Mu’ti.

Taklimat ini menjadi landasan penting bagi Kemendikdasmen untuk melangkah ke tahun 2025 dengan semangat baru, mengukuhkan komitmen terhadap pendidikan yang merata dan berkualitas. (R)

Berita Lainnya

Berita Terbaru