Sergai (buseronline.com) – Wakil Bupati Sergai H Adlin Tambunan bertindak sebagai pembina upacara di Madrasah Al Wasliyah (AW) 12, SMK AW-8, dan SMK AW-9 Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan.
Adlin Tambunan menyampaikan tiga hal penting yakni, terkait era globalisasi, dimana perkembangan teknologi informasi dapat membuat pergeseran perubahan sikap serta perilaku dan tatanan sosial masyarakat, terutama pada generasi muda atau yang lazim disebut sebagai gen-z.
Oleh karenanya, ia berharap seluruh lapisan masyarakat, khususnya para guru, dapat berupaya terus mengantisipasi dengan menanamkan pendidikan yang baik dengan tetap menanamkan nilai-nilai adab, sikap, dan perilaku para siswa.
Sehubungan peredaran narkoba yang semakin banyak terjadi di Sumut, termasuk di Kabupaten Sergai, ia mengajak para pelajar untuk melindungi diri dan menjauhi hal-hal yang menjurus ke penyalahgunaan barang haram tersebut.
“Kami berharap, anak-anak kami jangan pernah mencoba narkoba. Namun harus turut peduli, laporkan kepada instansi terkait bila ada teman/kerabat yang mengkonsumsi narkoba, agar rantai tersebut dapat dicegah, bahkan diputus sehingga tidak merusak lebih banyak lagi generasi muda kita,” ujarnya.
Terakhir, Adlin mengingatkan pentingnya menanamkan pendidikan agama. Ia menekankan jangan pernah menyepelekan agama. Karena menurutnya, menyepelekan agama berarti menyepelekan Tuhan.
“Jika kita pintar di ilmu, tapi iman kita kurang, kita akan mudah dipengaruhi oleh hal-hal negatif. Kepada anak-anak kami, kalian harus punya semangat, cita-cita yang tinggi. Insya Allah kami yakin dengan ilmu, iman, doa, dan semangat, kalian dapat mencapai apapun yang kalian impikan,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para pelajar yang telah memenuhi persyaratan, agar menggunakan hak pilihnya dengan cerdas pada Pemilu 2024 mendatang.
Hadir mengikuti upacara, Kepala Madrasah AW-12 Jumain beserta para guru, Kepala SMK AW 8 Bambang Wahyud beserta para guru, Kepala SMK AW-9 Nazwir Harahap beserta para guru, serta diikuti ratusan siswa. (R)