Simalungun (buseronline.com) – SMK Swasta Al Washliyah 2 Perdagangan, Kabupaten Simalungun, menggelar Workshop Penelusuran Tamatan (Tracer Study) tahun 2023.
Kepala SMK swasta Al Washliyah 2 Perdagangan Henni Kurnia Sinaga SE MPd mengatakan bahwa workshop penelusuran tamatan atau tracer study sangat penting dilakukan. Hal ini untuk mengetahui mobilitas alumni atau pun lulusan.
Ia mengatakan melalui penelusuran tamatan ini, kita akan mengetahui seberapa jauh program pendidikan telah mempersiapkan alumni untuk mengembangkan karier lebih lanjut.
Henni menambahkan bahwa salah satu indikator kualitas lulusan SMK adalah di ukur melalui jumlah capaian lulusan yang bekerja, melanjutkan studi dan berwirausaha (BMW).
“Jadi manfaat dari workshop penelusuran tamatan ini adalah kita dapat mengetahui perkembangan karier peserta didik setelah lulus sekolah, serta nantinya kita dapat memperoleh informasi tentang relevansi program pendidikan yang diselenggarakan dengan kebutuhan lapangan untuk mengembangkan karier alumni,” ujarnya.
Kasi SMK Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI, Robinson Sitanggang mengatakan tracer study merupakan program Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Pendidikan Vokasi) yang bertujuan untuk memonitoring sekaligus mengevaluasi keberhasilan dan kualitas sekolah.
“Tracer study ini untuk memonitoring sudah sampai dimana keterserapan alumni sekolah tersebut diterima di perusahaan untuk bekerja.
Robinson menambahkan bahwa dari hasil tracer study tahun ini, SMK swasta Al Washliyah 2 Perdagangan berhasil mecapai progres 100 persen dengan total alumni mengisi 293 dan target 293,” ungkapnya. (R)